Liputan6.com, Jakarta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca berawan menyelimuti seluruh wilayah DKI Jakarta, pada Jumat pagi, 16 Juni 2023. Kondisi cuaca di langit di Ibu Kota tersebut dilaporkan bakal terjadi pada siang hingga malam hari.
Sementara itu, cuaca cerah berawan terjadi untuk sebagian daerah penyangga Jakarta, seperti Bekasi, Depok, dan Bogor. Sedangkan Tangerang diprediksi BMKG, diselimuti cuaca berawan.
Advertisement
Siang harinya sejumlah titik di daerah penyangga Jakarta dilaporkan berpotensi hujan disusul petir dan angin kencang. Kondisi cuaca ekstrem tersebut diprediksi BMKG terjadi pada siang hingga malam.
"Waspada potensi hujan dengan skala lokal yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang yang dapat terjadi antara rentang waktu siang hingga menjelang malam hari di sebagian wilayah Kab dan Kota Bekasi, Kota Depok, Kab dan Kota Bogor," jelas BMKG diperingatan dini cuacanya.
Berikut informasi prakiraan cuaca besok, Jumat untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
Kota | Pagi | Siang | Malam |
Jakarta Barat | Berawan | Berawan | Berawan |
Jakarta Pusat | Berawan | Berawan | Berawan |
Jakarta Selatan | Berawan | Berawan | Berawan |
Jakarta Timur | Berawan | Berawan | Berawan |
Jakarta Utara | Berawan | Berawan | Berawan |
Kepulauan Seribu | Berawan | Berawan | Berawan |
Bekasi | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Berawan |
Depok | Cerah Berawan | Berawan | Berawan |
Bogor | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Berawan |
Tangerang | Berawan | Hujan Ringan | Berawan |
Saat Cuaca Panas, Perlu Minum Air Putih Seberapa Banyak Sih?
Pada April lalu Jakarta dan kota-kota di sekitarnya mengalami cuaca panas lebih dari biasanya. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) RI menyebut suhu udara di Ciputat, Tangerang Selatan menjadi yang terpanas di Indonesia karena sempat menyentuh 37,2 derajat Celsius pada 17 April 2023.
Di waktu yang berdekatan, cuaca panas memanggang beberapa negara di Asia. Suhu panas hingga 45 derajat Celsius sempat terjadi di beberapa bagian India, Bangladesh, Thailand dan Laos. Kondisi ini membuat angka kematian naik, kasus rawat inap meningkat dan kebakaran di sana.
Suhu panas ekstrem yang melanda negara-negara Asia saat itu ternyata turut berpengaruh terhadap suhu di Indonesia.
"Suhu panas ekstrem melanda negara-negara Asia sepekan terakhir. Indonesia tidak mengalami gelombang panas, tetapi suhu maksimum udara permukaan tergolong panas," kata PLT Deputi Bidang Klimatologi BMKG Dodo Gunawan.
Selain itu, cuaca panas di Indonesia saat itu juga karentren pemanasan global dan perubahan iklim yang memicu gelombang panas yang semakin sering terjadi. Dodo mengatakan bahwa gelombang panas akan terjadi 30 kali lebih sering akibat perubahan iklim.
Minum Sebelum Haus
Cuaca panas bisa saja datang kembali terasa di Indonesia. Bila hal ini terjadi, Kementerian Kesehatan mengingatkan masyarakat untuk minum air putih dalam jumlah banyak guna mencegah dehidrasi.
"Jangan menunggu haus," pesan Juru Bicara Kementerian Kesehatan dokter Mohammad Syahril.
Di kesempatan berbeda, dokter spesialis gizi klinik konsultan Diana Sunardi menuturkan saat cuaca panas paling tidak minum dua liter air.
"Takaran minimal (minum air putih) yang harus dipenuhi adalah 2 liter/hari. Namun apabila kita mengeluarkan banyak keringat maka harus ditambahkan," pesan Diana dalam pesan teks kepada Health-Liputan6.com beberapa waktu lalu.
Advertisement
Tubuh Cenderung Kehilangan Cairan Saat Cuaca Panas
Pakar farmasi dan penasihat kesehatan Parvinder Sagoo mengatakan bahwa saat cuaca panas tubuh memang cenderung kehilangan cairan karena keluar lewat keringat. Maka dari itu, penting untuk minum lebih banyak air saat cuaca panas.
“Anda lebih mungkin mengalami dehidrasi saat cuaca panas, jadi minum air putih saat cuaca panas dan lembap akan membantu mengatasi dehidrasi. Minum air putih juga membantu menurunkan suhu tubuh,” kata Parvinder Sagoo mengutip Independet ditulis Rabu (14/6/2023).
Mengenai suhu air yang diminum, Diana menyarankan suhu yang cool atau sejuk. Air dengan suhu cool cenderung mampu menyegarkan tubuh lebih cepat.
Namun, Diana menyarankan agar minum air es yang diteguk tidak terlalu dingin. Sehingga tidak jauh berbeda dengan suhu tubuh.
"Kalau air yang sangat dingin, hal itu malah menyebabkan kram di perut," kata Diana saat itu.