Liputan6.com, Jakarta Sebagai ahli gizi dan diet, Lauren Armstrong tahu betapa sulitnya untuk tetap terhidrasi dengan baik. Air pun sebenarnya mengisi lebih dari setengah berat badan kita yang membantu tubuh berfungsi dengan mengatur suhu, melumasi sendi, dan membuang limbah tubuh.
Seperti disampaikan melalui CNBC Make It, kurangnya hidrasi dapat menyebabkan intoleransi panas, pusing, dan periode kelelahan.
Advertisement
Jadi jika Anda terus-menerus merasa lesu dan lelah meski mendapatkan tidur malam yang berkualitas, Anda mungkin perlu menambah asupan air.
Sebenarnya berapa banyak air yang perlu diminum dalam satu hari?
Sebagian besar orang mungkin pernah mendengar aturan umum minum 8 gelas per hari untuk mencapai kesehatan yang optimal. Sayangnya, itu belum tentu benar.
National Academy of Medicine merekomendasikan asupan cairan harian yang cukup masing-masing sekitar 13 cangkir dan 9 cangkir untuk pria dan wanita (dengan 1 cangkir setara dengan 8 ons), dikutip dari CNBC Make It.
Namun, itu dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti usia, jenis kelamin, dan gaya hidup. Jika Anda sering berolahraga dan tinggal di daerah beriklim panas, misalnya, Anda mungkin memerlukan lebih banyak asupan cairan.
Sementara itu, menurut Dr. Howard LeWine, internis dan Kepala Editor Medis di Harvard Health Publishing, ketika menghadapi kondisi kesehatan tertentu, tubuh mungin harus mengonsumsi jauh lebih banyak air.
Beberapa contohnya seperti memiliki penyakit tiroid atau masalah ginjal, hati, atau jantung, dilansir dari CNBC Make It.
Penelitian juga menunjukkan bahwa obat-obatan tertentu, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan beberapa antidepresan, membuat Anda menahan air.
Penting juga untuk berbicara dengan profesional medis untuk panduan yang lebih spesifik.
Minum air putih bukan satu-satunya cara untuk memenuhi kebutuhan hidrasi Anda, terutama jika Anda ingin menggantinya sepanjang hari. Mengutip CNBC Make It, berikut beberapa makanan/minuman yang bisa membantu agar tetap terhidrasi.
Kaldu dan sup rendah sodium
Sedikit natrium tidak apa-apa. Ini sebenarnya dapat membantu hidrasi dengan menyeimbangkan cairan di sel kita, tetapi terlalu banyak dapat memperburuk status hidrasi Anda.
Armstrong sendiri suka sup sayuran rendah sodium, lentil dan mie ayam rendah sodium. Mereka dikemas dengan protein yang membantu Anda tetap kenyang, tanpa semua krim kental.
Buah kaya air
Terdiri dari hampir 92% air, semangka adalah salah satu buah dengan kandungan air tertinggi.
Tapi ada banyak buah kaya air lainnya yang bisa dipilih, termasuk melon, stroberi, jeruk, apel, nanas, dan anggur.
Sayuran yang menghidrasi
Beberapa sayuran mengandung 80% hingga 99% air, seperti seledri, mentimun, kol, wortel, dan brokoli.
Mengganti keripik asin dengan sayuran renyah akan membantu Anda tetap mendapatkan kerenyahan yang Anda dambakan, tetapi dengan lebih sedikit kalori dan lebih banyak nutrisi.
Makanan penutup yang menyegarkan
Banyak pilihan makanan penutup beku memberikan hidrasi dengan kalori lebih sedikit, seperti es Italia, sorbet, kerucut salju, dan es krim.
Meski begitu, makanan itu masih bisa tinggi gula, yang sebenarnya bisa membuat Anda merasa lebih haus (dan berpotensi meningkatkan kadar gula darah Anda), jadi jaga agar porsi Anda tetap kecil.
Kopi atau teh
Kopi dan teh sama-sama dibuat dengan air, tetapi tergantung pada jenis yang Anda pilih, campuran Anda mungkin mengandung banyak kafein, yang dalam jumlah besar dianggap sebagai diuretik yang dapat menyebabkan dehidrasi.
Food and Drug Administration merekomendasikan untuk menjaga asupan kafein Anda di bawah 400 miligram sehari, atau kira-kira empat hingga lima cangkir kopi.
