Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Jumat, 16 Juni 2023. IHSG ditutup menguat 0,2 persen ke 6,713 pada Kamis, 15 Juni 2023.
Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, penguatan IHSG disertai dengan munculnya volume pembelian, sehingga penutupan IHSG pun mampu berada di atas MA20.
Advertisement
"Selama IHSG masih mampu bergerak di atas 6,660 sebagai support terdekatnya, posisi IHSG saat ini kami perkirakan sudah menyelesaikan wave iv dari wave (iii) dari wave [iii]. Hal tersebut berarti pergerakan IHSG akan cenderung menguat untuk menguji rentang area 6,764-6,819," ujar dia.
Ia menilai, level support untuk IHSG yakni pada 6.578, 6.562 dan level resistance 6.772, 6.820.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM), Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), dan Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:
1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) - Buy on Weakness
Saham ANTM menguat 0,5 persen dan ditutup di 2,040 dan masih didominasi oleh munculnya volume pembelian. Kami memperkirakan, posisi ANTM saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (ii) dari wave [iii] di label hitam, sehingga koreksi yang terjadi pada ANTM dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 1.950-2.010
Target Price: 2.090, 2.140
Stoploss: below 1.895
2. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) ERAA - Buy on Weakness
Saham ERAA menguat 0,8 persen dan ditutup di 488, pergerakan ERAA disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama ERAA masih mampu berada di atas 474 sebagai stoplossnya, maka posisi ERAA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3 dari wave (3).
Buy on Weakness: 480-484
Target Price: 505, 535
Stoploss: below 474
3. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) - Buy on Weakness
Saham MEDC ditutup flat di 900 dan penutupannya pun masih tertahan oleh MA20. Selama MEDC masih mampu bergerak di atas 840 sebagai stoplossnya, maka posisi MEDC saat ini sudah berada di akhir wave [b] dari wave A dari wave (B). Buy on Weakness: 865-890 Target Price: 975, 1,065 Stoploss: below 840
4. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) - Buy on Weakness
Saham TLKM menguat 0,5 persen dan ditutup di 4,020 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama tidak terkoreksi ke bawah 3,930 sebagai stoplossnya, maka posisi TLKM saat ini berada di akhir wave [ii] dari wave C. Hal tersebut berarti, koreksi TLKM akan cenderung terbatas dan berpeluang bergerak menguat.
Buy on Weakness: 3.970-4.010
Target Price: 4.090, 4.210
Stoploss: below 3.930
Rekomendasi Saham dari RHB Sekuritas
Sementara itu, analis PT RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat melakukan rebound dari support garis moving average (MA)20 harian dan breakout resistance garis MA5 meski dengan volume rendah.
Wafi menuturkan, selama IHSG bertahan di atas garis MA5 berpeluang untuk kembali menguat dan menguji resistance garis MA50. “Range pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 6.650-6.750,” ujar dia.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Wafi memilih saham Bukit Asam (PTBA), Semen Indonesia (SMGR), dan Bank Tabungan Negara (BBTN).
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
Advertisement
Penutupan IHSG pada 15 Juni 2023
Sebelumnya, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah menghijau pada penutupan perdagangan saham Kamis, 15 Juni 2023. Namun, transaksi harian masih di bawah Rp 10 triliun.
Dikutip dari data RTI, IHSG naik 0,21 persen ke posisi 6.713,79. Indeks LQ45 bertambah 0,26 persen ke posisi 952,26. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Pada perdagangan Kamis pekan ini, IHSG berada level tertinggi 6.717,45 dan terendah 6.660,90. Sebanyak 281 saham melemah dan 241 saham menguat. 217 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.337.870 kali. Volume perdagangan saham 19 miliar saham dan nilai transaksi harian Rp 8,6 triliun. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.890.
Mayoritas indeks sektor saham menghijau. Sektor saham energi bertambah 0,75 persen, sektor saham basic naik 0,62 persen, sektor saham nonsiklikal menanjak 0,07 persen, dan sektor saham siklikal mendaki 0,08 persen.
Selain itu, sektor saham kesehatan mendaki 0,59 persen, sektor saham teknologi bertambah 0,36 persen, dan sektor saham infrastruktur naik 0,61 persen.
Sedangkan sektor saham industri melemah 0,32 persen, sektor saham keuangan susut 0,25 persen, sektor saham properti melemah 0,65 persen dan sektor saham transportasi logistik terpangkas 1,72 persen dan catat koreksi terbesar.
Pada Kamis pekan ini, investor asing melakukan aksi jual Rp 263,06 miliar. Namun, sepanjang 2023, aksi beli investor asing tercatat Rp 18,6 triliun.