Liputan6.com, Karimunjawa - Kapal Landing Craft Tank (LCT) Cipta Harapan IX (GT 679) terbalik di perairan Karimun Jawa Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Jum'at ( 16/6/2023).
Menurut Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto, kapal LCT Cipta Harapan IX berangkat dari pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Jumat (9/6/2023).
Advertisement
"LCT Cipta Harapan IX bermuatan alat-alat berat berangkat dari Tanjung Priok Jakarta tujuan Taliabu Halmahera Kabupaten Maluku. Setelah melakukan perjalanan selama 4 hari, pada Senin ( 12/06/2023) kapal masih terpantau Global Positioning System (GPS) dengan kecepatan 2.2 Knots namun malam hari kapal hilang kontak dan GPS mati," kata Heru.
Kemudian pada Selasa (13/06/2023), kapal TB Triniti menginformasikan bahwa pada koordinat 05°40'1" S - 109°57'21" E ada kapal terbalik jenis LCT warna orange.
"Di sekitar perairan Karimun Jawa," kata Heru.
Kantor SAR Semarang bergerak cepat dan langsung mencari dan mengevakuasi awak kapal. Diketahui jumlah awak kapal ada 11 orang. Saat berita ini ditulis, tim SAR sudah menemukan 6 orang awak dalam kondisi selamat.
"Kami masih terus mencari 5 orang awak lainnya," kata Heru.
Berikut daftar nama korban yang sudah ditemukan dalam kondisi selamat:
1. Roslan
2. Baharjuddin
3. Agus Guswandi
4. Rakhmat Syahputra G
5. Ary Supend Leza
6. Julius Christian
Sedangkan nama awak kapal yang masih dicari masing-masing adalah:
1. Titus Radja
2. Eko Retno Fedianto
3. Muh Reza
4. M Paulus
5. Amhis Hallu
Pencarian tim SAR gabungan melibatkan berbagai unsur diantaranya Kapal Negara (KN) Sadewa 231 Basarnas Semarang , kapal MV Sinar Sejati 2, kapal Kargo SK 3 dan SROP Karimun Jawa.
"Saat ini kondisi cuaca sekitar perairan Karimun Jawa cerah, tinggi gelombang sekitar 0,5 – 1 meter, semoga tim SAR gabungan diberikan kemudahan dan korban cepat ditemukan " kata Heru.
