Liputan6.com, Jakarta Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo tiba di Makam Pahlawan Nasional Almarhum Syekh Muhammad Zainuddin Abdul Majid, yang bersemayam di Jalan TGH. Zainuddin Abdul Majid, Pancor, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (18/6/2023).
Yang menarik, Ganjar langsung disopiri oleh Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, menggunakan mobil listrik Hyundai Ioniq 5 abu-abu.
Advertisement
Ratusan santri TGB sudah menanti dan menyambut meriah di lokasi tersebut.
Saat tiba, Ganjar langsung membuka pintu yang duduk di kursi depan. Di belakangnya, tampak Ketua DPD PDIP NTB Rachmat Hidayat.
Tak berapa lama, TGB keluar dari kursi sopir menggunakan kopiah hitam dan baju putih. Tampak pula sorban mengalungi leher Ketua Harian Partai Perindo itu.
Sepanjang jalan, Ganjar Pranowo dan TGB disalami oleh para santri. Lantunan salawat juga mengiringi langkah mereka menuju areal makam.
Di area makam, sudah terdapat ratusan santri yang menunggu.
Mereka lalu menuju areal makam melakukan ziarah kubur.
Sejumlah kiai, tuan guru, dan santri tampak sudah menunggu di sebuah masjid yang di depannya terletak makam Syekh Muhammad Zainuddin Abdul Majid.
Kunjungi PPP NTB
Bakal calon presiden atau bakal capres 2024 Ganjar Pranowo mengunjungi DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Nusa Tenggara Barat (NTB) di tengah kegiatan konsolidasi yang dilakukan pada Minggu (18/6/2023).
Ganjar mengaku bersilaturahmi dengan parpol-parpol yang telah bekerjasama dengan PDI Perjuangan (PDIP) adalah salah satu kegiatan yang selalu dilakukan dalam tiap kunjungan ke daerah.
"Setiap kunjungan kita bertemu partai-partai yang sudah bekerjasama dengan PDIP. Di NTB ini kita bertemu PPP dan nanti partai lainnya juga," ujar Ganjar saat ditanya wartawan di sela acara Safari Politik ke NTB, pada Minggu (18/6/2023).
Di NTB, Ganjar memulai hari dengan konsolidasi dengan DPD PDIP NTB, dilanjutkan ke DPW PPP. Dia pun mengaku bahagia karena sambutan masyarakat serta para pengurus parpol di NTB sangat luar biasa. Kebersamaan seperti inilah yang harus terus dibangun.
"Alhamdulillah sambutannya luar biasa. Ada tokoh-tokoh masyarakat yang bisa hadir di sini menurut saya sesuatu yang penting kita rajut bersama," kata Ganjar.
Ganjar menegaskan, silaturahmi ke parpol-parpol dan para tokoh masyarakat dilakukan dengan kesadaran bahwa mengelola bangsa harus bersama-sama.
"Dan tadi sambutannya juga bagus bagimana bisa mengelola bangsa dan negara bersama-sama dengan membawa nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika. Saya kira komitmen yang mesti kita jaga," terang dia.
Advertisement