Hijaukan Lingkungan Sekolah, Schneider Indonesia Tanam 230 Bibit Buah

PT Schneider Electric Indonesia dan SMPN 4 Kediri menanam 230 bibit tanaman buah di atas lahan seluas 1.140 m2 dari total 10.650 m2 di lingkungan sekolah

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Jun 2023, 22:03 WIB
National Sales Manager Schneider Indonesia Albert Sinaga menanam bibit tanaman buah jeruk dalam rangkaian acara Green Program di SMPN 4 Kediri, Jawa Timur (16/06/2023). Donasi 230 bibit tanaman buah untuk mempromosikan sekolah HIJAU lingkungan yang merupakan bagian dari Local Schneider Sustainability Impact (SSI) yang digelar bersama PT Schneider Electric Indonesia dan SMPN 4 Kediri. (Liputan6.com/HO)

Liputan6.com, Jakarta PT Schneider Indonesia, subsidiary dari Schneider Electric, pemimpin global transformasi digital dari manajemen energi dan otomasi, kembali memperkuat komitmennya untuk melakukan pengurangan emisi global melalui Schneider Sustainability Impact (SSI). Sebagai bagian dari SSI, Schneider Indonesia menginisiasi Green Program untuk melakukan penanaman donasi 230 bibit tanaman buah pada lahan seluas 1.140 m2 dari total 10.650 m2 di lingkungan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 kota Kediri, Jawa Timur.

Schneider Green Program sendiri telah diinisiasi sejak tahun 2022 dan telah berhasil memberikan dampak dan manfaat melalui penananaman lebih dari 300 pohon mulai dari Bekasi, Medan, Surabaya, Mojokerto, dan Malang – dengan potensi penyimpanan karbon hingga 6,89 ton.

“Schneider Green Program ini dimotori oleh para karyawan Schneider Indonesia yang memberi donasi bibit tanaman penghijauan pada sekolah-sekolah yang membutuhkan bibit tanaman untuk program penghijauan guna mengurangi emisi gas CO2,” ujar Roberto Rossi, Cluster President Schneider Indonesia dan Timor Leste. 

National Sales Manager Schneider Indonesia Albert Sinaga (kanan) secara simbolis mendonasikan 230 bibit tanaman buah kepada Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kediri, Jawa Timur yang diwakili Kepala Sekolah SMPN 4 Yayuk Cahyaningsih dalam rangkaian acara Green Program di SMPN 4 Kediri, Jawa Timur (16/06/2023). Donasi bibit tanaman buah untuk mempromosikan sekolah HIJAU lingkungan yang merupakan bagian dari Local Schneider Sustainability Impact (SSI) yang digelar bersama PT Schneider Electric Indonesia dan SMPN 4 Kediri. (Liputan6.com/HO)

Schneider Green Program memiliki target untuk menanam 800 bibit tanaman keras hingga tahun 2025 yang diperoleh dari donasi karyawan PT SEI dengan target sekitar 18,4 ton potensi penyimpanan karbon.

Pada awal pelaksanaan Schneider Green Program, Schneider Indonesia banyak melibatkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki jurusan Ketenagalistrikan, Otomasi, & Energi Terbarukan untuk mempromosikan sekolah HIJAU lingkungan. Dalam perjalanannya, banyak pihak di luar SMK yang menghubungi Schneider Indonesia untuk donasi bibit tanaman penghijauan pada lingkungan sekolah.  Selanjutnya, Schneider Indonesia akan berkolaborasi dengan mitra dan pelanggan untuk melakukan misi Green ini pada masa depan.

Beroperasi sejak tahun 1973, hingga saat ini PT SEI memiliki kurang lebih 3.000 karyawan dengan 3 pabrik pintar/smart factories dan 1 platform logistik di Batam serta 1 pabrik engineer-to-order terbesar Asia yang terletak di Cikarang, Bekasi. Kesemua fasilitas pabrik tersebut melayani pasar internasional, regional, dan nasional dengan volume permintaan yang terus meningkat.

“Melalui Schneider Sustainability Impact (SSI), kami senantiasa berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan yang memberikan dampak positif baik terhadap lingkungan maupun komunitas. Kami juga berharap kegiatan seperti dapat dilakukan secara merata di seluruh Indonesia, sehingga menjadi contoh bagi pihak-pihak lain untuk terus berkontribusi dalam melestarikan lingkungan,” tutup Roberto.

National Sales Manager Schneider Indonesia Albert Sinaga (tengah belakang) foto bersama dengan siswa-siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kediri, Jawa Timur usai penanaman bibit buah dalam rangkaian acara Green Program di SMPN 4 Kediri, Jawa Timur (16/06/2023). (Liputan6.com/HO)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya