Viral Aksi Bullying Remaja Berambut Pirang di Pontianak, Endingnya Bikin Elus-Elus Dada

Video seorang wanita muda berambut pirang melakukan penganiayaan viral di media sosial.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 19 Jun 2023, 06:31 WIB
Ilustrasi Stop Bullying (Istimewa)

Liputan6.com, Pontianak - Video aksi bullying berdurasi 42 detik viral di media sosial. Dalam video tersebut tampak seorang wanita muda berambut pirang melakukan penganiayaan terhadap dua orang lain dengan memukul dan menendang secara membabi buta. Peristiwa penganiayaan tersebut disaksikan banyak orang namun tak ada yang mau melerai. Terdengar ada yang meminta pelaku berhenti namun tak digubris. 

Dalam video yang viral di Twitter itu terlihat pelaku berambut pirang mengenakan kaos hitam dan celana pendek hitam. Sementara korban pertama mengenakan seragam hijau dan berjilbab. Pelaku beberapa kali memukul korban, korban yang tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa melindungi kepala dengan kedua tangannya. Saat korban terhuyung dan jongkok, pelaku menendang bagian kepala korban. Peristiwa tersebut terjadi di sebuah gang di Pontianak.

Korban kedua adalah perempuan sebaya dengan pelaku, mengenakan sweater hitam dan celana jins. Dengan wajah emosi, pelaku langsung menampar korban kedua dengan keras. Tak hanya itu, pelaku juga secara membabi buta memukuli korban dan menjambak rambutnya.

Kasatreskrim Polresta Pontianak Kolpol Tri Prasetyo akhir pekan kemarin mengatakan, perkara bullying anak di bawah umur tersebut sudah ditangani Satreskrim Polresta Pontianak. 

"Awalnya ditangani Polsek Pontianak Barat. Namun tidak dapat titik temu sehingga dilimpahkan ke Satreskrim Polresta Pontianak," katanya.

Tri menjelaskan, peristiwa bullying itu terjadi kurang lebih sebulan sebelum video itu viral, yaitu tanggal 13 dan 18 Mei 2023. Lokasinya di Gang Teratai, Pontianak Barat.

Salah seorang korban melaporkan aksi bullying itu ke polisi dan sudah dimintai keterangan. Pelaku sempat diamankan ke Polresta Pontianak untuk dimintai keterangan. Dalam kasus ini, kata Tri, polisi akan mengikuti sistem peradilan anak-anak terlebih dahulu yaitu diversi.

"Kalau gagal kita lanjutkan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.

 

 

 


Endingnya Bikin Elus Dada

Namun jagat Twitter kembali ramai usai akun @Pai_C1 membagikan foto pelaku aksi bullying tertawa manis bersama korban di depan kantor polisi dan mencuitkan:

"Sudah bisa tertawa ceria si ciwi pirang dan korban.... Indahnya mediasi pelaku dan korban..damai itu indah cuq.."

Unggahan tersebut pun menuai banyak respons dari warganet. Sebagian besar komentar bernada kecewa karena si pelaku masih bisa tersenyum meski sudah melakukan tindakan perundungan.

"Netijen kecewa," tulis warganet.

"Kann...kaaan...bener kaannn...materai Sebeellll," tulis warganet lainnya. 

"Terlalu mudah, di sel sebulan kek biar kapok," tulis lainnya. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya