Liputan6.com, Jakarta Produktivitas Syifa Hadju di layar lebar makin tak terbendung. Setelah membintangi film Bismillah Kunikahi Suamimu, ia tampil beda dalam film adaptasi dari Korea Selatan, 200 Pounds Beauty.
Film 200 Pounds Beauty rilisan MD Pictures ini digarap sutradara Ody C. Harahap dan tayang di platform streaming Prime Video mulai 23 Juni 2023. Film ini diperkuat sejumlah bintang kondang.
Advertisement
Selain Syifa Hadju, ada Baskara Mahendra, Alyssa Daguise, Mathias Muchus, Zsa Zsa Utari, dan Kiki Narendra. Film 200 Pounds Beauty menuntut Syifa Hadju melakukan transformasi fisik.
Laporan khas Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 fakta dari lokasi syuting 200 Pounds Beauty. Syifa Hadju pakai prostetik agar tampak lebih gendut di depan kamera. Seperti apa romantikanya?
1. Makeup 5 Jam
Dalam 200 Pounds Beauty, Syifa Hadju memerankan Juwita alias Angel. Untuk menghidupkan tokoh ini, ia harus menggunakan prostetis. Proses makeup-nya pun tidak bisa dibilang sebentar.
“Aku makeup lima jam, belum mencopot prostetis itu butuh sejam. Aku enggak bisa tertawa terbahak-bahak sama pemain lain. Pokoknya perjuangannya luar biasa,” ungkap Syifa Hadju.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
2. Prostetis Seluruh Badan
Karakter Juwita selamanya punya tempat khusus di hati Syifa Hadju. Pasalnya, demi menghidupkan sosok ini, sang aktris memakai prostetis di seluruh badan untuk meyakinkan penonton bahwa ia obesitas.
“Itu pakai prostetis full dari muka, leher, badan itu full prostatis. Body suit,” ujar bintang sinetron Bidadari Surgamu. Walhasil selama di lokasi syuting, Syifa Hadju merasa sekujur tubuhnya terasa berat.
3. Mulanya Pengin Menaikkan Bobot
Syifa Hadju kemudian terkenang momen kali pertama ditawari peran Juwita alias Angel. Kala itu, ia bertanya adakah kemungkinan untuk menaikkan badan secara manual tanpa pakai prostetis. Namun, karena persiapan mepet, nyaris mustahil menaikkan bobot dengan bantuan ahli gizi.
“Ketika ditawari proyek ini awalnya ditanyain ada kemungkinan enggak ya kamu bisa menaikkan berat badan. Aku bilang mungkin kalau dikasih waktu banyak karena untuk menaikkan bobot sebanyak itu pasti perlu konsultasi dengan dokter gizi,” Syifa Hadju mengenang.
Advertisement
4. Maksimal 9 Jam
Karena persiapan mepet, mau tak mau prostetis solusinya. “Sebadan-badan (rasanya kaku),” keluh Syifa Hadju mengenang kali pertama pakai prostetis di lokasi syuting. Konon, batas maksimal memakai prostetis adalah 9 jam.
“Sebenarnya dikasih waktu maksimal 9 jam. Kalau lebih dari itu prostetis makin lama makin berat di badan. Karena lem atau rekatannya makin berkurang dan makin berat,” artis kelahiran Jakarta, 13 Juli 2000, menerangkan.
5. Nangis Karena Enggak Kuat
Ada satu kenangan tak terlupakan di lokasi syuting 200 Pounds Beauty yang dibagikan Syifa Hadju kepada Showbiz Liputan6.com di Senayan, Jakarta, baru-baru ini. Suatu hari, ada syuting panjang yang mengharuskannya pakai prostetis selama 12 jam. Tak kuat, Syifa Hadju sampai menangis.
“Ada satu hari di mana aku sudah capai banget. Itu gara-gara pakai (prostetis) sudah 12 jam yang kita syuting sampai pagi. Aku sampai menangis saking aku enggak kuat. Tangan aku sudah keseleo, sakit banget sudah enggak bisa diangkat,” Syifa Hadju membeberkan.
Advertisement
6. Versi Korea Sukses Besar
Sebagai informasi tambahan, 200 Pounds Beauty adalah adaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama karya sutradara Kim Yong Hwa yang merangkap jabatan sebagai penulis naskah. Film ini dibintangi Kim Ah-joong, Joo Jin-mo, dan Sung Dong-il.
Versi Korea dirilis pada 2006 dan sukses besar. Film berjudul asli Minyeoneun Goerowo ini membuka tiga besar dalam daftar Box Office Korea Selatan 2006. Aktris Kim Ah Joong bahkan diganjar Pemeran Utama Wanita Terbaik di ajang Grand Bell Awards 2007.