Liputan6.com, Jakarta - Di era serbadigital ini, literasi digital telah menjadi topik yang familiar. Pemerintah, organisasi, dan sektor lain juga kerap menggaungkan literasi digital. Beberapa pihak menyebut literasi digital berperan penting terhadap kemampuan seseorang menavigasi dan menggunakan internet serta perangkat seperti komputer dan smartphone.
Selain itu literasi digital juga mencakup kemampuan untuk mengevaluasi dan membuat konten digital, berkomunikasi dan berkolaborasi secara online, kecakapan dalam menjaga privasi, hingga kemampuan analisis informasi (membedakan hoaks dan fakta).
Advertisement
Tak sampai situ, melansir dari newsghana.com.gh, Kepala Digital dan Inovasi di Stanbic Bank Ghana, Estelle Jacqueline Asare, menyampaikan bahwa literasi digital penting bagi kalangan anak muda agar dapat sukses di dunia yang semakin digital.
“Untuk berhasil di dunia yang semakin digital seperti sekarang ini, ada kebutuhan penting bagi kita untuk memastikan bahwa kaum muda kita memiliki pelatihan digital yang diperlukan dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup dan berkembang," katanya menjelaskan dilansir dari newsghana.com.gh.
Guna menunjang hal tersebut, kebijakan di bidang pendidikan perlu disesuaikan untuk membekali generasi muda keterampilan digital guna mendukung masa depan negara. Misalnya dengan program akselerasi digital, di universitas, pendidikan tinggi, dan institusi kesehatan untuk melatih siswa menghadapi dunia baru.
Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Tidak hanya itu, pemerintah, regulator, akademisi, dan sektor swasta perlu berkolaborasi untuk berinvestasi secara strategis dalam memastikan kecakapan dan akses terhadap alat digital bagi generasi muda. Dengan keterampilan digital, generasi muda akan terdorong lebih inovatif dan siap bersaing di tingkat global.
Lebih lanjut, dalam paparannya tersebut Estelle Asare, juga menekankan pentingnya literasi digital untuk memanfaatkan potensi digitalisasi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
"Kita hidup di dunia di mana empat dari lima perusahaan paling bernilai di dunia adalah perusahaan teknologi. Teknologi telah mempengaruhi setiap bidang kehidupan kita dan benar-benar mengubah masa depan bisnis,” katanya menjelaskan.
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
