Liputan6.com, Jakarta - Induk MAP Group atau Grup MAP, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 2 triliun pada 2023. Dana belanja modal akan dialokasikan untuk ekspansi bisnis hingga keperluan IT.
VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group Ratih D. Glanda menuturkan, belanja modal tersebut mayoritas akan digunakan untuk keperluan PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) dan PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB). Hingga kuartal I 2023, Mitra Adiperkasa telah menyerap belanja modal sekitar Rp 400 miliar.
Advertisement
"Paling besar untuk new store (gerai baru) sekitar 85-90 persen untuk itu. Nah, sisanya untuk IT maupun renovasi," kata Ratih saat ditemui usai paparan publik di Jakarta, Selasa (20/6/2023).
Di samping itu, Mitra Adiperkasa membidik pertumbuhan pendapatan hingga 20 persen pada 2023. Bahkan, perseroan juga optimistis laba bersih akan ikut meningkat.
"Kalau secara kita bilang EBITDA margin 10 sampai 11 persen. Pasti ada growth, sudah pasti double digit growth. Angka bottom line akan melebihi top line," kata dia.
Sejalan dengan itu, perseroan juga tengah menggeber sejumlah ekspansi. Salah satunya, MAP Group bakal menambah 700 gerai dengan sepanjang 2023.
"Gross additional iya 700 gerai, dari tahun ke tahun pasti ada juga yang enggak perform kita harus tutup. Jadi gross additional itu sekitar 700 semua untuk MAPI," imbuhnya.
Hingga Mei 2023, MAPI telah menambah gerai ritel offline sebanyak 216 unit. Gerai baru tersebut terdiri dari 68 gerai Active, 24 gerai Fashion, 1 gerai Department Store, 42 gerai F&B, 8 gerai Digital, 43 gerai International, dan 5 gerai lainnya. Sedangkan, pada 2022, MAPI berhasil membuka gerai baru sebanyak 488 unit.
"Kalau bulan lalu, kami membuka gerai offline baru di Kamboja ada brand Zara dan lain-lain," kata Ratih.
Selain itu, Mitra Adiperkasa juga memperkuat penjualan melalui kanal online. Ini mengingat, penjualan online akan saling mendukung dengan offline bukan bersaing.
Tebar Dividen 2022
Sebelumnya, induk MAP Group atau Grup MAP, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) memutuskan untuk membagikan dividen 2022 sebesar Rp 132,31 miliar. Dividen tersebut setara dengan Rp 7,9 per saham.
VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group Ratih D. Glanda menuturkan, Mitra Adiperkasa akan membagikan dividen sebesar Rp 132,31 miliar untuk tahun buku 2022. Pembagian dividen tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada Selasa, 20 Juni 2022.
"Kami memberikan dividen sekitar Rp 132 miliar atau Rp 8 per saham untuk MAPI," jata Ratih dalam paparan publik di Jakarta, Selasa (20/6/2023).
Setali tiga uang, anak usaha MAPI, PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) juga akan membagikan dividen sebesar Rp 114,01 miliar. Dividen tersebut setara dengan Rp 40 per saham.
"Kami membagikan dividen untuk MAPA sekitar Rp 114 miliar atau Rp 40 per saham," kata dia.
Tak hanya itu, pemegang saham juga menyetujui untuk melakukan aksi korporasi stock split dengan rasio 1: 10. Melansir RTI, hingga saat ini total saham MAPA mencapai 2,85 miliar.
Advertisement
Kinerja Kuartal I 2023
Sebelumnya, emiten ritel, PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) mengumumkan kinerja kuartal I 2023. Pada periode tersebut, pendapatan bersih Mitra Adiperkasa naik 32,5 persen yoy menjadi Rp 7,5 triliun dari Rp 5,6 triliun, margin laba kotor meningkat menjadi 44,3 persen dari 42,9 persen dibanding tahun sebelumnya.
Laba usaha melonjak 36,0 persen yoy menjadi Rp 664 miliar dari Rp 488 miliar, kemudian EBITDA tumbuh 24,8 persen yoy dari Rp 1,0 triliun menjadi Rp1,3 triliun. Di luar one-time gain dari divestasi Burger King senilai Rp 309 miliar (setelah pajak) yang terjadi pada 2022, laba inti yang mewakili kinerja operasional Mitra Adiperkasamelonjak 46,7 persen yoy menjadi Rp 496 miliar dari Rp339 miliar.
Laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk susut 30,62 persen menjadi Rp 404,55 miliar dari periode sama tahun sebelumnya Rp 583,16 miliar.
"Kami telah menghasilkan kinerja yang solid pada kuartal ini, didukung oleh kekuatan portofolio brand yang unik, dan ketangguhan pelanggan kami. Pencapaian kuartal I kembali menunjukkan sinergi yang sukses antara berkembangnya jangkauan kami terhadap pelanggan, efisiensi yang didukung oleh data, ekspansi berkelanjutan, dan keunggulan operasional di seluruh grup Perusahaan," kata VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group Ratih D. Glanda dalam keterbukaan informasi, dikutip Minggu (30/4/2023).
Sehubungan dengan Pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah pada 30 Desember 2022, momentum penjualan menguat karena meningkatnya kepercayaan dan mobilitas masyarakat.
"Pertumbuhan solid kami di kuartal I 2023 juga dikarenakan oleh efek low base dari kuartal I 2022 karena saat itu masih berada pada tahap awal pemulihan krisis Covid-19, dengan adanya kekhawatiran atas gelombang Omicron yang masih berlangsung. Selama kuartal tersebut, MAPI terus memperluas jaringan gerai fisik, dan kami telah berhasil meningkatkan perencanaan inventory untuk mengoptimalkan penjualan pada periode Lebaran," kata dia.
Kanal Digital Dukung Penjualan
Pada saat pandemic COVID-19 mereda, tren belanja mulai kembali seperti periode pra-pandemi, dengan lebih banyak pelanggan berbelanja secara offline. Meskipun demikian, kanal digital terus mendukung penjualan perusahaan, dengan kontribusi sebesar 8,1 persen dari total penjualan pada kuartal I 2023.
Platform omni-channel MAPI merupakan inti dari strategi Perusahaan. Platform tersebut terintegrasi dengan seluruh jalur distribusi, baik mal, kanal digital, atau mitra marketplace, memiliki kemampuan untuk memberikan apa yang diinginkan pelanggan, kapan, dan di mana saja.
Dengan terus mengadopsi teknologi dan inovasi baru untuk dapat lebih memahami pelanggan, MAPI yakin dapat memaksimalkan potensi Perusahaan serta menciptakan nilai untuk jangka panjang.
"MAPI terus beradaptasi dengan lingkungan yang penuh tantangan, oleh karena itu Perusahaan antusias memasuki tahun baru dengan jajaran brand, produk, dan layanan terbaik, memimpin dengan nilai-nilai yang diyakini dalam segala hal yang kami lakukan, serta tetap fokus pada jangka panjang," tandasnya.
Advertisement