Teks Khutbah Jumat Singkat: Keutamaan Puasa Arafah di Bulan Dzulhijah

Keutamaan puasa Arafah dan penjelasannya dapat diketahui lebih lanjut dalam khutbah Jumat. Khatib dapat menyampaikan teks khutbah Jumat berikut tentang puasa Arafah kepada jemaah sholat Jumat.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 22 Jun 2023, 13:30 WIB
Ilustrasi Muslim, puasa, buka puasa, sahur. (Photo by Michael Burrows from Pexels)

Liputan6.com, Jakarta - Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah pada 10 hari pertama Dzulhijah. Banyak amal saleh yang dapat dikerjakan di awal bulan ke-12 Hijriah tersebut.

Salah satunya adalah melaksanakan puasa sunnah Dzulhijah. Puasa sunnah ini dilaksanakan mulai tanggal 1 sampai 9 Dzulhijah. Khusus tanggal 9 Dzulhijah disebut puasa Arafah.

Sebagai muslim yang rindu akan pahala dalam melaksanakan ibadah, jangan sampai melewatkan puasa Arafah. Puasa ini memiliki keutamaan dapat melebur dosa tahun lalu dan yang akan datang.

Keutamaan puasa Arafah dan penjelasannya dapat diketahui lebih lanjut dalam khutbah Jumat. Khatib dapat menyampaikan teks khutbah Jumat berikut tentang puasa Arafah kepada jemaah sholat Jumat.

Berikut ini teks khutbah Jumat tentang keutamaan puasa Arafah yang sangat singkat dan padat. Teks khutbah Jumat ini dinukil dari situs Pondok Pesantren Lirboyo, Jawa Timur.

Semoga dengan mengetahui keutamaan puasa Arafah dapat memotivasi umat Islam menjalankan ibadah puasa tersebut sekaligus dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

 


Khutbah I

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ سَارَ عَلَى نَهْجِهِ القَوِيْمِ وَدَعَا إِلَى الصِّرَاطِ المُسْتَقِيْمِ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا

اللّهُمَّ عَلِّمْنَا مَا يَنْفَعُنَا، وَانْفَعَنَا بِمَا عَلَّمْتَنَا، وَزِدْنَا عِلْماً، وَأَرَنَا الحَقَّ حَقّاً وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ، وَأَرَنَا البَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ. أما بعد،يَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ تَعَالَى: يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ. قَالَ تَعَالَى: يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَآءً وَاتَّقُوا اللهَ الَّذِيْ تَسَآءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَامَ إِنَّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا. يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا. يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عظيما

Hadirin sidang Jumat yang dirahmati Allah Swt.

Pada kesempatan kali ini, di hari Jumat yang penuh barokah, tak henti-hentinya kami mengingatkan pada diri kami sendiri begitu juga hadirin sekalian untuk senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Swt. dengan cara istiqomah menjalankan semua perintah Allah Swt. dan menjauhi segala apa yang dilarang oleh Allah Swt.

Salah satunya adalah dengan istiqomah dalam menjalankan ibadah puasa.Sebab, puasa merupakan salah satu media ampuh yang dapat digunakan untuk membentuk psikologi positif meliputi melatih jiwa ruhani, meredam nafsu dan mendidik anggota tubuh kita agar siap menjalankan aktivitas ibadah.

Hadirin rohimakumullah

Sebentar lagi kita akan segera menyambut hari raya Idul Adha. Sebelum tiba hari raya tersebut, kita akan diberi momentum berharga yang dapat kita manfaatkan untuk melebur dosa-dosa yang telah lewat.Momentum tersebut adalah puasa Arafah. Puasa yang dijalankan pada hari ke sembilan bulan Dzulhijjah.

Disampaikan dalam sebuah hadis bahwa, Nabi Muhammad Saw. pernah ditanya mengenai puasa Arafah kemudian beliau menjawab;

صيام يوم عرفة يكفر السنة التي قبله والتي بعده

Artinya: “Puasa Arafah dapat melebur dosa tahun yang telah lewat dan dosa tahun yang akan datang.

Para ulama memahami bahwa yang dimaksud dosa dalam hadis tersebut adalah dosa-dosa kecil yang sering kita lakukan dan tidak ada kaitannya dengan hak anak Adam. Jika ternyata tidak ditemukan dosa kecil maka akan diganti dengan kebaikan yang berlipat.

Hari Arofah merupakan hari yang mulia dalam Islam, bahkan ulama juga menstatuskannya sebagai hari yang paling mulia. Satu hari Arafah nilainya lebih mulia dan utama daripada satu hari pada bulan Ramadhan selain sepuluh hari yang terakhir.

Syaikh Ali Syibromalisi menyebutkan, ada sebagian hadis yang menyatakan bahwa hewan-hewan buas penghuni Padang Sahara akan melaksanakan puasa saat hari Arafah. Sebagian penduduk dahulu ada yang mencoba untuk mengetes kebenaran statement ini dengan memberikan daging segar kepada penghuni padang sahara tersebut. Penduduk itu pun melemparkan daging tepat di hadapan mereka.

Bukannya mendekat, hewan-hewan ganas tersebut ternyata hanya memandang daging itu. Dan anehnya lagi mereka berulang kali melihat ke arah matahari dan saat matahari terbenam, saat sudah masuk waktu Maghrib mereka pun segera mendekati daging itu untuk memakannya. Dan sadarlah para penduduk tersebut akan kebenaran ungkapan dari hadis tersebut.

Selain keutamaan tersebut, para ulama juga menuturkan bahwa hukum puasa arofah adalah sunnah muakkad bagi selain orang yang sedang dalam keadaan haji.

Mengenai puasa Tarwiyah yang dilakukan tepat sebelumnya yaitu tanggal delapan Dzulhijjah, puasa tersebut merupakan puasa yang dilakukan sebagai wujud kehati-hatian barang kali ternyata yang dilakukan itulah tanggal sembilan Dzulhijjah.

Hadirin sidang jumat rohimakumullah,Dengan datangnya hari yang mulia ini semoga kita dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kita.

بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِى اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَافِيْهِ مِنْ آيَةِ وَذِكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ وَإِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ، وَأَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم


Khutbah II

اَلْحَمْدُ للهِ وَكَفَى وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ عَظِيْمٍ أَمَرَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَالسَّلَامِ عَلَى نَبِيِّهِ الْكَرِيْمِ فَقَالَ: إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا   اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ  اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ والْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ اللهم ادْفَعْ عَنَّا الْبَلَاءَ وَالْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ وَالسُّيُوْفَ الْمُخْتَلِفَةَ وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ . اللَّهُمَّ إِنِّا نَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ وَالْجُنُونِ وَالْجُذَامِ وَ مِن سَيِّئِ الأَسْقَامِ. إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ​​​​​​​عِبَادَ اللهِ إنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى ويَنْهَى عَنِ الفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَر

Saksikan Video Pilihan Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya