Pilpres 2024, Sekum PP Muhammadiyah: Kalau Hanya Diikuti 2 Paslon, Itu Terlalu!

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sebaiknya diikuti empat pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 23 Jun 2023, 13:35 WIB
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti. (Liputan6.com/Andry Haryanto)

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sebaiknya diikuti empat pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.

Menurut dia, banyak kandidat Capres-Cawapres dinilai dapat mencegah terjadinya polarisasi.

"Kalau dua pasang itu menurut saya, saya pinjam istilahnya Rhoma Irama itu Terlalu!!," kata Abdul Mu'ti saat konferensi pers, Kamis (22/6/2023) kemarin.

Abdul Mu'ti menerangkan, secara hitungan-hitungan dimungkinkan adanya empat pasangan calon pada Pilpres 2024.

"Kalau menurut saya yaaa itu hitung-hitungannya kan secara persyaratan untuk bisa 4, kalau bisa 4 pasang saya kira bagus," ujar dia.


Kurangi Polarisasi

Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir. (Liputan6.com/Andry Haryanto)

Abdul Mu'ti mengatakan, banyaknya pilihan akan mengurangi polarisasi politik. Sebab, residu politik 2019 itu masih ada dan banyak masyarakat belum move on atau masih stuck on.

"Karena itu agar polarisasi politik bisa dikurangi dan rakyat bisa punya banyak alternatif ya, kami mengimbau kepada partai-partai politik tolonglah buka peluang supaya masyarakat ini punya banyak pilihan," ujar dia.

Infografis Kilas Balik Satgas Nusantara Amankan Pilkada hingga Pilpres. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya