Kedatangan Jemaah Haji Kuota Tambahan di Madinah Berakhir, Sisanya Dialihkan ke Jeddah

Kelompok terbang (Kloter) 99 Embarkasi Solo-Yogyakarta menjadi penutup kedatangan jemaah haji kuota tambahan di Bandara Internasional Amir Mohammed bin Abdul Aziz, Madinah, pada Jumat (23/6/2023) pukul 01.05 Waktu Arab Saudi.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 23 Jun 2023, 14:11 WIB
Kedatangan jemaah haji kuota tambahan yang tergabung dalam Kloter SOC-99 di Bandara Madinah. (FOTO: MCH PPIH ARAB SAUDI 2023)

Liputan6.com, Jakarta - Kelompok terbang (Kloter) 99 Embarkasi Solo-Yogyakarta (SOC-99) menjadi penutup kedatangan jemaah haji kuota tambahan di Bandara Internasional Amir Mohammed bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, pada Jumat (23/6/2023) pukul 01.05 Waktu Arab Saudi (WAS).

Dengan begitu, maka kedatangan jemaah haji kuota tambahan di Madinah sudah berakhir. Sementara kloter kuota tambahan sisanya akan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, seiring dengan semakin dekatnya waktu puncak operasional haji di Arafah.

Sekretaris Daerah Kerja Ad Hoc Bandara PPIH Arab Saudi, Suparno, menyatakan terhitung sejak pemberangkatan awal 15 Juni 2023 hingga ditutup dini hari tadi, total ada sebanyak 13 kloter kuota tambahan yang telah tiba di Tanah Suci melalui Bandara Madinah.

"Jumlah jemaah haji mencapai sebanyak 4.103 orang," ujarnya di Bandara Madinah.

Secara keseluruhan, proses kedatangan jemaah haji kuota tambahan ini berlangsung dengan aman dan lancar. Tidak ada kejadian yang menonjol, seperti ketinggalan atau kehilangan paspor.

"Alhamdulillah berkat Rahmat Allah SWT, kedatangan jemaah haji kuota tambahan ini berjalan dengan aman dan lancar," katanya.


4 Jemaah Haji Dapat Perawatan Intensif

Kedatangan jemaah haji kuota tambahan yang tergabung dalam Kloter SOC-99 di Bandara Madinah. (FOTO: MCH PPIH ARAB SAUDI 2023)

Dijelaskan Suparno, terdapat empat jemaah haji yang harus mendapatkan perawatan intensif karena sakit saat tiba di Madinah. Keempat jemaah tersebut dirawat di Rumah Sakit Mouassas, Madinah.

"Ada empat jemaah haji yang dirawat. Kita doakan semoga lekas sembuh dan bisa melaksanakan ibadah haji untuk bisa meraih haji mabrur," katanya.

Jemaah haji kuota tambahan ini akan menginap terlebih dulu selama satu malam di Madinah. Keesokan harinya, jemaah haji akan didorong ke Makkah dengan mengambil miqat di Masjid Dzulhulaifah atau Bir Ali untuk melaksanakan umrah wajib.

"Alhamdulillah jemaah haji sebelumnya sudah kita dorong ke Makkah," ucapnya.

Infografis Rangkaian Puncak Ibadah Haji 2023 dan Pergerakan Jemaah Indonesia. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya