Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo Diangkat Jadi Komisaris Utama JakLingko

Pengangkatan Syafrin Liputo sebaga Komut Jaklingko diputuskan melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) yang digelar pada Rabu, 21 Juni 2023.

oleh Winda Nelfira diperbarui 23 Jun 2023, 20:36 WIB
Sebelumnya, penutupan jalur putar balik di Jalan Pangeran Antasari ini viral di media sosial Instagram @infocipete usai mendapat protes dari sejumlah warga, pada Kamis, 30 Maret 2023 siang.(Foto:Liputan6/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo diangkat menjadi Komisaris Utama PT JakLingko Indonesia. Tak hanya Syafrin, Direktur PT Transjakarta M Indrayana turut diangkat menjadi Komisaris JakLingko.

Corporate Secretary and Legal Division Head PT JakLingko Indonesia Kevin Haikal membenarkan informasi tersebut. Menurut Kevin penunjukan keduanya diputuskan melalui rapat umum pemegang saham (RUPS) yang diadakan pada Rabu, 21 Juni 2023.

"Beliau berdua diangkat per 21 Juni 2023," kata Kevin dalam keterangan tertulis, Jumat (23/6/2023).

Adapun Syafrin Liputo dikenal dan masih menjabat Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI sejak Juli 2019. Syafrin juga pernah mengemban tugas sebagai Kepala Subdirektorat Angkutan Orang Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan pada 2017 silam.

Sedangkan M Indrayana sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik dan Digital PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).

Syafrin dan Indrayana menggantikan posisi Suryawan Putra Hia dari jabatan Komisaris Utama JakLingko dan Widi Amanasto dari jabatan Komisaris yang diberhentikan Pemprov DKI Jakarta.

Lebih lanjut, Kevin meminta agar alasan penunjukan Syafrin dan M Indrayana ditanyakan kepada para pemegang saham JakLingko. Menurut dia, Syafrin dan Indrayana dinilai punya kapabilitas dalam mengemban tugas.

"Kalau ini (alasan), tanyakan pemegang saham JakLingko. Tapi kami percaya dengan kapabilitas kedua orang ini," tandas Kevin.

 


JakLingko Perusahaan Patungan

Calon penumpang memindai kartu JakLingko sebagai akses menggunakan KRL di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (15/3/2022). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan jangkauan transportasi umum di 92 persen wilayah Ibu Kota pada akhir tahun 2022. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Sebagai informasi, JakLingko Indonesia merupakan perusahaan patungan antara PT Mass Rapid Transit Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro), PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) dan PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek.

JakLingko mulai dicanangkan pada 15 Juli 2020 berdasarkan Pergub DKI Jakarta Nomor 63 Tahun 2020 tentang penugasan kepada BUMD untukmenyelenggarakan sistem integrasi pembayaran antar moda transportasi.

JakLingko mengintegrasikan sistem pembayaran, tarif dan rute di MRT Jakarta, Transjakarta, LRT, KCI, dan Railink.

Infografis MRT Era Baru Warga Jakarta. (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya