Liputan6.com, Jakarta Mulut Anda bisa menjadi kunci besar apakah Anda mungkin terkena diabetes di masa depan atau tidak, demikian menurut para ahli gigi.
Diabetes adalah suatu kondisi yang menyebabkan kadar gula darah seseorang menjadi terlalu tinggi, yang dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang, kehilangan penglihatan dan bahkan mengancam nyawa.
Advertisement
Ada dua jenis utama diabetes:
- Tipe 1 - adalah kondisi seumur hidup dimana sistem kekebalan tubuh menyerang dan menghancurkan sel-sel yang memproduksi insulin.
- Tipe 2 - di mana tubuh tidak menghasilkan cukup insulin, atau sel-sel tubuh tidak bereaksi terhadap insulin dengan baik.
Wanita dengan gula darah tinggi yang berkembang selama kehamilan dikenal sebagai diabetes gestasional dan ini biasanya hilang setelah melahirkan. Diabetes tipe 2 jauh lebih umum daripada tipe 1 dan di Inggris, lebih dari 90% dari semua orang dewasa dengan diabetes memiliki tipe 2.
Ada beberapa gejala diabetes - seperti ingin buang air kecil lebih banyak atau penurunan berat badan secara tiba-tiba - yang penting untuk diperiksakan ke dokter umum. Tapi ada enam tanda di mulut Anda, yang juga bisa menunjukkan kondisi tersebut.
Dr Rizwan Mahmood, seorang dokter gigi dari Ruh Dental, London, mengatakan pemeriksaan mulut secara teratur dapat membantu mengenali tanda-tandanya.
Dia berkata: “Adalah bijaksana untuk menyadari setiap perubahan di mulut. Jika Anda melihat sesuatu yang tidak diinginkan, temui dokter gigi atau praktisi medis Anda."
Apa yang harus diwaspadai? Dihimpun dari Mirror, ini dia.
Tanda gejala diabetes di mulut:
- Penyakit gusi: Gusi berdarah saat Anda menyikat gigi, floss atau makan makanan keras seperti apelgusi Anda menjadi bengkak, merah dan sakit
- Mulut kering: Penyebab utama mulut kering adalah dehidrasi atau sebagai efek samping dari beberapa obat, namun mulut kering yang tidak kunjung sembuh setelah minum bisa jadi merupakan tanda diabetes.
- Napas berbau buah: NHS menggambarkan napas "buah" berbau seperti permen pear drop, atau cat kuku." Ini dikenal sebagai ketoasidosis diabetik, yang merupakan kondisi berbahaya dan berpotensi mengancam jiwa di mana gula darah Anda sangat tinggi sehingga mulai berubah menjadi asam," jelas ahli tersebut. Kadang-kadang dapat mempengaruhi orang yang tidak menderita diabetes, tetapi biasanya hanya terjadi pada orang yang sakit parah, seperti mereka yang baru saja mengalami stroke atau serangan jantung, atau mengalami infeksi parah.
- Bau mulut umum: Halitosis sangat umum terjadi, tetapi jika tidak hilang tanpa mencoba mengobatinya sendiri selama beberapa minggu, temui dokter gigi atau dokter umum untuk melihat apakah ada penyebab yang mendasarinya.
- Sariawan mulut: Sariawan mulut biasanya tidak berbahaya dan dapat dengan mudah diobati dengan obat yang dibeli dari apotek.
- Bisul: Ulkus mulut sering terjadi dan akan hilang dengan sendirinya dalam satu atau dua minggu.
Tetapi temui dokter umum atau dokter gigi jika Anda memiliki sariawan yang berlangsung lebih dari 3 minggu dikombinasikan dengan gejala lain yang dapat mengarah ke diabetes.
Advertisement
Kenali Gejala Awal Serangan Jantung yang Perlu Diwaspadai
Penyakit jantung merenggut hampir 18 juta nyawa setiap tahun, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Dari jumlah kematian yang mengkhawatirkan akibat penyakit jantung ini, 85% disebabkan oleh serangan jantung dan stroke.
Hampir 40% kematian dini, yang berarti kematian yang terjadi pada orang di bawah usia 70 tahun, disebabkan oleh masalah terkait jantung.
Tanda-tanda serangan jantung itu rumit
Tanda-tanda yang terkait dengan penyakit jantung sangat rumit dan menyerupai komplikasi lain yang menunda diagnosis dan pengobatan.
Mengingat tingkat keparahan kondisinya, penting untuk mengetahui gejala serangan jantung sehingga seseorang bisa dengan mudah mengidentifikasi permulaannya dan mendapatkan bantuan medis.
8 Tanaman Hias Ini Dapat Bantu Anda Mengurangi Stres, Salah Satunya Lavender
Kita semua tahu bagaimana stres bisa terasa menguras energi dan membuat Anda sama sekali tidak berenergi. Namun, sesuatu yang sederhana seperti memiliki tanaman di rumah Anda rupanya dapat mengurangi stres tersebut. Itu karena tanah pada tanaman mengandung “outdoorphins” yang merupakan antidepresan alami.
Dengan cara ini, tanaman rumah biasa apa pun dapat meredakan ketegangan otot dan aktivitas jantung yang meningkat. Dilansir dari Brightside, Jumat (26/3/2023), berikut ini deretan tanaman hias yang dapat membantu meredakan stres Anda:
1. Lavender
Lavender dikenal karena aromanya yang harum dan warna ungunya yang indah. Memiliki tanaman ini di rumah Anda dapat membuat mood Anda lebih baik dan juga membantu Anda tidur lebih mudah.
Aromanya memiliki sifat penenang yang akan membantu mengurangi stres yang mungkin membuat Anda terjaga di malam hari.
Advertisement