Liputan6.com, Garut - Hampir setengah lulusan wisudawan madrasah aliyah unggulan Al Mashduqi Boarding School (AMBS) Garut, Jawa Barat, berhasil tembus ke Universitas Al-Azhar, Cairo Mesir.
Kesuksesan pihak sekolah madrasah aliyah berakreditasi A yang menjadi satu-satunya sekolah di Jawa Barat, menjalin kerja sama dengan universitas tertua di dunia itu, menjadi salah satu faktor pendukungnya.
Advertisement
Kepala Madrasah Aliyah Madrasah Aliyah Unggulan Al Mashduqi Boarding School (AMBS) Garut Muhamad Ikmal Al Hudawi, mengatakan kesuksesan seluruh wisudawan lulusan madrasah Aliyah Al-Mashduqi Garut, merupakan bukti kerja keras seluruh elemen sekolah dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas.
"Hari ini dapat kita buktikan kepada masyarakat, 50 persen santri murid kami diterima di perguruan tinggi negeri, 45 persen melanjutkan ke Universitas Al Azhar Mesir dan 5 persen telah diterima di perguruan tinggi swasta favorit melalui jalur prestasi," ujar dia dalam acara The 1st Graduation Of Al Mashduqi Boarding School Garut, di Grand Ballroom Hotel Santika Garut, Sabtu (24/6/2023).
Seperti diketahui Universitas Al-Azhar, Mesir hingga kini tercatat sebagai universitas Islam tertua di dunia. Kampus ini berdiri pada 970 Masehi oleh Fatimah Az-Zahraa, putri dari Imam Syiah ke-6, Ja'far ash-Shadiq.
Sebagai salah satu pusat pengajaran Islam terbaik di dunia. Kampus ini memiliki berbagai macam program studi, mulai studi Islam, bahasa Arab, sejarah, ilmu pengetahuan, dan teknologi.
Menurutnya, kolaburasi pola pendidikan pesantren dengan pendidikan umum yang tepat ala madrasah Aliyah Al-Mashduqi Garut, mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas untuk bersaing di tingkat global.
"Ini menandakan bahwa madrasah aliyah termasuk madrasah aliyah Al-Masduqi dapat bersaing dan memiliki kualitas unggul seperti halnya sekolah umum sederajat lainnya," kata dia.
Direktur I AMBS Garut Rofiq Azhar, menambahkan, sebagai sekolah islam cabang Al Azhar Cairo Mesir dengan akreditasi A, para lulusan wisudawan Cluster Al Azhar AMBS Garut, telah menggelar imtihan syahadah mata pelajaran kurikulum Al Azhar, sebagai salah satu syarat mendapatkan ijazah untuk melanjutkan kuliah di Universitas Al Azhar Mesir.
"Prestasi para lulusan kami ke Al-Azhar Mesir jelas menjadi kebanggan kami dan juga masyarakat Garut," ujar dia.
Simak Video Pilihan Ini:
Lulusan Tahfiz Quran
Selain menghasilkan lulusan yang mampu menembus Universitas Al-Azhar Mesir dan perguruan tinggi negeri (PTN) favorit tanah air lainya, lulusan tahun ini mampu menghasilkan beberapa tahfizdoh atau penghapal alquran 30 juz.
Sekretaris Daerah Garut, Nurdin Yana, yang hadir mewakili Bupati Garut, memberikan apresiasi atas capaian wisudawan angkatan pertama Madrasah Aliyah Al Mashduqi Garut.
Menurutnya, kesuksesan para lulusan aliyah Al-Mashduqi lolos ke universitas unggulan dunia di negeri Piramid Mesir tersebut, menjadi kebanggan tersendiri bagi masyarakat lota dodol Garut. "Prestasi yang mereka capai sangat membanggakan kami," ujarnya.
Menurutnya, pendidikan merupakan investasi mahal, tidak hanya melibatkan aspek materi yang diberikan oleh orang tua, namjn juga perhatian guru dan pembimbing dalam membentuk pengetahuan dan sikap anak-anak.
"Kami berharap wisuda yang pertama ini menjadi momentum semakin bertambahnya prestasi yang akan diraih oleh santri murid Al Mashduqi Boarding School Garut di masa depan," ujar dia berharap.
Selain Sekda Garut, hadir pula dalam penganugerahan wisudawan itu Ketua DPRD Kabupaten Garut Euis Ida Wartiah, Kepala Kementerian Agama Kantor Kabupaten Garut Cece Hidayat, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Garut, Totong, Wakil Rektor III Institut Pendidikan Indonesia Endang Dimyati, serta Dewan Pembina dan Pengurus Yayasan Al Masduqiyyah Garut.
Advertisement
