Liputan6.com, Jakarta Jelang pelaksanaan wukuf di Arafah, para jemaah haji tak dapat menahan tangis haru mereka. Keadaan ini disebabkan oleh khidmatnya persiapan wukuf yang dilakukan oleh seluruh anggota jemaah haji 2023.
Mereka terus melantunkan doa dan zikir dengan penuh khusyuk dalam tenda mereka, mengguncang Arafah dan mengetuk pintu langit Allah SWT.
Advertisement
Sebuah video yang dibuat oleh salah satu pendamping jemaah haji, Ustaz Guntur Bumi, menunjukkan betapa khidmatnya seluruh anggota jemaah yang berada di bawah bimbingannya saat mereka memanjatkan doa dan zikir bersama.
Mereka pun saling bersalam-salaman untuk meminta maaf dan ampunan atas segala perbuatan yang pernah dilakukan.
Tumpah Ruah Air Mata
Dalam kesempatan musim haji tahun ini, Doktor Guntur Bumi Al Qurthubi dengan sabar memberikan bimbingan kepada para jemaah dengan penuh kasih sayang dan tanggung jawab. Meskipun suhu udara di Padang Arafah saat ini cukup tinggi, hal itu tidak mengurangi semangat para jemaah untuk terus memanjatkan zikir musahabah guna membuka pintu ampunan dari Allah SWT.
“AROFAH TERGONJANG AIR MATA TUMPAH RUAH ADUAN DO’A HAMBA YANG BERLUMUR MAKSIAT BERLUMUR DOSA MERAIH KASIH SAYANG SANG PEMILIK KASIH SAYANG & PENGAMPUN 😭,” tulis Ustaz Guntur Bumi menyertai unggahannya pada Selasa (27/6/2023).
Advertisement
Cukup Panjang
Berdasarkan informasi yang diperoleh, waktu siang hari di Arafah tahun ini cukup panjang, mencapai 15 jam. Oleh karena itu, para jemaah diminta untuk menjaga kondisi kesehatan agar dapat melaksanakan seluruh rukun haji setelah prosesi wukuf di Arafah.
Wukuf
Kegiatan wukuf di Padang Arafah merupakan puncak dari ibadah haji dan jatuh pada hari Selasa, 27 Juni 2023. Sejak subuh, para jemaah haji ini bergerak secara bergelombang dari hotel di Mekah menuju Arafah. Setelah menjalani wukuf, para jemaah masih harus melaksanakan perjalanan panjang ke Musdalifah untuk mabit, dan kemudian menuju Mina pada keesokan harinya serta beberapa hari mendatang.
Wukuf di Arafah adalah momen yang sangat berharga bagi para jemaah haji. Di tengah suhu panas yang terik, mereka berdiri dengan penuh khidmat, mengharapkan ampunan dan rahmat dari Allah SWT. Semoga ibadah haji mereka diterima dan menjadi ladang amal yang penuh berkah.
Advertisement