Liputan6.com, Jakarta - Setelah resmi merilis tiga model mild-hybrid untuk konsumen di Indonesia lewat model Ertiga, XL7 dan Grand Vitara, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), melanjutkannya dengan memberikan kenyamanan untuk konsumen lewat masa garansi yang maksimal.
Dalam informasi resminya, kini komponen baterai lithium-ion pada Ertiga Hybrid dibekali dengan masa garansi selama 8 tahun atau 160 ribu kilometer. Sebelumnya, model tersebut hanya dibekali dengan 5 tahun atau 100 ribu kilometer.
Advertisement
Lithium-ion Battery merupakan salah satu komponen yang utama untuk menunjang teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang saat ini disematkan pada New XL7 Hybrid, All New Ertiga Hybrid dan Grand Vitara.
Fungsi dari Lithium-ion Battery adalah untuk menyimpan energi listrik yang dibutuhkan untuk membantu proses kerja beragam komponen elektrikal yang ada di mobil.
“Salah satu komponen penting untuk kendaraan hybrid ini adalah battery. Maka untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pelanggan, Suzuki memperpanjang masa garansi Lithium-Ion Battery hingga 8 tahun atau 160 ribu kilometer," jelas Hariadi, Asst to Service Dept Head PT SIS, dalam informasi resminya.
Melalui masa garansi yang lebih lama tersebut, menjadi komitmen Suzuki untuk menjaga jaminan ketahan baterai yang mereka gunakan agar konsumen tetap merasa aman dan nyaman.
"Garansi ini tidak hanya untuk pelanggan yang membeli produk New XL7 Hybrid , All New Ertiga Hybrid dan Grand Vitara Hybrid tetapi juga untuk pelanggan yang sejak tahun lalu sudah memiliki unit dengan teknologi SHVS," tambah Hariadi.
Agar pelanggan bisa mendapatkan garansi ini, pelanggan hanya perlu berkunjung langsung ke bengkel resmi Suzuki terdekat dan tak lupa untuk membawa surat kendaraan dan buku servis yang dibutuhkan oleh tim servis.
Sebagai Bentuk Komitmen Kepuasan Konsumen
Garansi baterai yang diberikan Suzuki kepada pelanggan ini merupakan bagian dari tanggung jawab Suzuki dalam penjualan setiap unitnya. Selain itu juga sebagai salah satu dukungan dalam tata kelola limbah industri yang bertanggung jawab dan berorientasi pada lingkungan dan juga regulasi pemerintah.
“Sebagai komitmen kepada pelanggan, kami memberikan masa garansi dengan waktu yang cukup panjang. Banyak kendaraan yang sudah beralih pada teknologi hybrid, kami meyakinkan bahwa Suzuki menaruh komitmen utama kami pada kualitas, efisiensi, dan ketahanan produk. Konsumen dapat percaya pula bahwa Suzuki juga terus mendukung Pemerintah untuk menciptakan kendaraan yang memberikan dampak positif bagi lingkungan,” pungkasnya.
Untuk menjaga ketahanan Lithium-ion Battery pada kendaraan hybrid, pelanggan perlu memperhatikan petunjuk seperti berikut:
- Perbaikan; melepas atau memasang battery harus dilakukan di Diler/Bengkel Resmi Suzuki
- Penanganan battery atau komponen kelistrikan yang tidak tepat dapat menyebabkan cedera
- Jangan melewati banjir/genangan air yang menyebabkan baterai terendam atau hindarkan baterai dari air
- Jangan mencuci baterai dengan air
- Jangan mengoperasikan battery pada temperatur dibawah -20’C
- Jangan terpapar pada suhu di atas 140’C
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak
- Jangan dibuang bersama dengan sampah rumah tangga umumnya.
Advertisement