Manchester United Capai Kesepakatan untuk Datangkan Mason Mount, Bagaimana Nasib Gelandang MU Lainnya?

Dengan kedatangan Mason Mount yang sepakat dilepas ke Manchester United, gelandang MU lainnya harus melewati persaingan lebih ketat.

oleh Luthfa Arisyi Senapi diperbarui 30 Jun 2023, 17:00 WIB
Dalam beberapa musim terakhir, Manchester United seakan anti untuk mendatangkan pemain asli Inggris dalam skuad mereka. Setan Merah lebih sering mendatangkan pemain non-Inggris untuk membangun skuad MU. Tercatat dalam 5 musim terakhir, MU hanya mendatangkan 5 pemain asli Inggris. Siapa saja? Simak uraiannya berikut ini. (AFP/Ina Fassbender)

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United telah mencapai kesepakatan dengan Chelsea untuk mengontrak Mason Mount dengan nilai transfer sebesar 55 juta poundsterling plus 5 juta poundsterling dalam bentuk bonus. Gelandang berusia 24 tahun itu akan dikontrak selama lima tahun hingga 2028.

Dengan kedatangan Mount, lantas bagaimana nasib gelandang Man United yang sudah ada sekarang? Terlepas dari itu, tentunya kesepakatan ini menguntungkan kedua klub.

Chelsea telah mendapatkan jaminan 55 juta poundsterling untuk pemain yang telah menyatakan keinginannya dengan sangat jelas mengenai keinginannya untuk pergi dan enggan menandatangani perpanjangan kontrak.

Sementara bagi Man United, mereka akhirnya dapat menyelesaikan kesepakatan untuk Mount setelah dua tawaran sebelumnya ditolak oleh The Blues.

Dipahami bahwa Erik ten Hag sangat menghargai keserba-bisaan Mount di lini tengah, tetapi tetap melihatnya sebagai gelandang serang. Dengan begitu, pemain internasional Inggris itu diproyeksikan akan bersaing dengan Christian Eriksen di posisi yang sama.

Namun, hal tersebut nampaknya merupakan sesuatu yang bagus mengingat gelandang berusia 31 itu kerap kehilangan pengaruhnya ketika memasuki babak kedua sebuah pertandingan.

Kedatangan Mount justru menimbulkan tanda tanya terhadap masa depan Fred dan Scott McTominay.

Fred sendiri kemungkinan akan bergabung dengan Fulham yang dikabarkan tertarik untuk mengontraknya dan United pun terbuka untuk mendengarkan tawaran yang masuk.

Adapun situasi McTominay jauh lebih rumit dari partnernya tersebut. Dilansir dari BBC Sport, Man United masih ingin mempertahankan pemain asal Skotlandia itu di Old Trafford.

Namun, jelas McTominay tidak dipandang sebagai pilihan pertama reguler dan kecil kemungkinan klub akan menghalangi jalannya jika ada tawaran bagus yang masuk.


Ketertarikan Klub Lain

Pemain Manchester United Scott McTominay melakukan selebrasi ke gawang Everton di laga Liga Inggris (AFP)

Sementara itu, Scott McTominay belakangan sedang dikaitkan dengan kepindahan ke klub Liga Inggris lainnya, Newcastle United. Klub yang sedang dalam masa pembangunan di bawah kepemimpinan pemilik Arab Saudi itu tertarik untuk menjadikan gelandang berusia 26 tahun itu sebagai bagian dari proyek masa depan mereka. Adapun The Magpies disebutkan bersedia untuk menawar 40 juta poundsterling untuk mengamankan jasanya.

Meski angka tersebut adalah angka yang diinginkan Man United, mereka tetap akan mempertimbangkan terlebih dahulu bagaimana masa depan pemain akademinya tersebut. United merasa dengan usianya yang masih relatif muda, McTominay masih dapat berkembang jadi lebih baik lagi.


Penguatan yang Baik Bagi United

Mason Mount. Gelandang serang Inggris berusia 23 tahun yang memperkuat Chelsea sejak awal musim 2019/2020 usai dipromosikan dari tim U-23 ini menjadi pemain muda tertajam di Liga Inggris musim 2021/2022 bersama Bukayo Saka. Ia yang terpilih menjadi pemain terbaik Chelsea musim 2021/2022 ini mampu mencetak 11 gol dan 10 assist dari 32 laga selama musim 2021/2022 sekaligus menjadi top skor klub mengalahkan Romelu Lukaku dan Kai Havertz yang masing-masing mencetak 8 gol di Liga Inggris. (AP/Glyn Kirk)

Adapun Mason Mount dapat menjadi tambahan penguatan yang baik bagi Manchester United. Mount merupakan pemain jebolan akademi Chelsea yang mulai melejit di musim 2019/2020 ketika ia banyak diberikan menit bermain oleh pelatih The Blues saat itu, Frank Lampard. Sejak itu, Mount menjadi salah satu prospek pemain muda paling menjanjikan.

Total ia telah mengoleksi 33 gol dari 195 penampilannya bersama tim senior Chelsea sejak melakukan debutnya pada 2019 silam.

Mount juga merupakan bagian dari skuad Chelsea ketika mereka memenangkan Liga Champions 2021 usai mengalahkan Manchester City 1-0 di final. Selain itu, ia turut membantu The Blues memenangkan Piala Dunia Antarklub dan UEFA Super Cup di tahun yang sama.

Atas penampilan gemilangnya bersama klub, ia pun mulai dipanggil untuk memperkuat Timnas Inggris oleh Gareth Southgate. Total Mount sudah mencatatkan 36 caps, mencetak lima gol, dan termasuk dalam skuad Southgate di Piala Dunia 2022.

Sayang, musim 2022/2023 ia mengalami penurunan performa, di mana ia jarang mendapatkan menit bermain di bawah arahan sejumlah manajer berbeda. Mount juga mengakhiri musim dengan cedera, ditambah Chelsea harus finis di posisi ke-12 klasemen Liga Inggris. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya