Benarkah Sepulang Haji Dilarang Keluar Rumah Selama 40 Hari? Ini Kata Buya Yahya

Larangan keluar rumah selama 40 hari sepulang haji menjadi pertanyaan dari salah satu jemaah Al Bahjah. Jemaah asal Majalengka ini bertanya perihal ada atau tidaknya larangan tersebut dalam syariat Islam.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 04 Jul 2023, 05:30 WIB
Buya Yahya membuka SMP Al-Bahjah An-Nahl di Tangerang, melengkapi sekolah Al-Bahjah tingkat SD, SMP dan SMA yang telah dibangun di Cirebon, Jawa Barat. (Foto: Dok. Instagram @buyayahya_albahjah)

Liputan6.com, Jakarta - Rangkaian ibadah haji di Tanah Suci telah selesai. Jemaah haji akan segera pulang ke negara asal, termasuk jemaah dari Indonesia. Mereka akan kembali ke Tanah Air secara bertahap.

Kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci sangat dinantikan oleh sanak keluarga. Mereka akan disambut dengan penuh suka cita.

Sepulang haji, ada kebiasaan yang masih banyak ditemukan di sejumlah daerah di Indonesia. Yakni larangan keluar rumah selama 40 hari setelah menunaikan ibadah haji.

Larangan keluar rumah selama 40 hari sepulang haji menjadi pertanyaan dari salah satu jemaah Al Bahjah. Jemaah asal Majalengka ini bertanya perihal ada atau tidaknya larangan tersebut dalam syariat Islam dan meminta dalilnya kepada KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya.

Gini Buya, katanya orang yang habis hajian gak boleh keluar selama 40 hari. Apakah itu betul? Mohon dalilnya kalau ada,” kata penanya seperti dikutip dari YouTube Al Bahjah TV, Senin (3/7/2023).

 

Saksikan Video Pilihan Ini:


Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya. (Foto: Dok. Instagram @buyayahya_albahjah)

Buya Yahya menegaskan, sepulang haji tidak benar ada larangan keluar rumah selama 40 hari. Menurutnya, untuk menjawab pertanyaan ini tidak perlu dalil, karena tidak ada hadis yang melarang keluar rumah bagi orang baru haji.

“Setelah pulang dari haji gak bener kalau dilarang keluar (rumah),” kata Buya Yahya.

“Dalil larangannya tidak ada. Kalau tidak ada gak perlu disebutkan,” ujarnya.

Pengasuh LPD Al Bahjah ini menjelaskan, larangan keluar rumah setelah berhaji adalah sebuah tradisi yang sering dilakukan oleh sebagian umat Islam khususnya di Indonesia. Namun tidak ada larangan keluar rumah secara khusus sepulang haji dalam Islam.

“Tidak ada larangan. Mau pergi kemana pun boleh. Tidak ada larangan. Tidak ada keharaman. Abis pulang haji Anda boleh jalan keliling, ziarah ke ibu, boleh. Gak ada larangan itu semuanya,” pungkasnya.

Dari kebiasaan ini dapat diambil sisi manfaatnya bahwa sebaiknya orang yang baru pulang haji tidak keluar rumah terlebih dahulu karena biasanya akan banyak tamu yang berdatangan untuk memberikan oleh-oleh haji atau meminta doa kepadanya. Selain itu, dengan tidak keluar rumah dapat memulihkan stamina setelah beberapa pekan di Tanah Suci.

Meski demikian, Buya Yahya menegaskan lagi bahwa tidak ada larangan keluar rumah sepulang haji. Muslim yang baru haji diperbolehkan keluar rumah.

"Jadi, tidak ada larangan. Mau pergi kemana pun boleh. Tidak ada larangan. Tidak ada keharaman. Abis pulang haji Anda boleh jalan keliling, ziarah ke ibu, boleh. Gak ada larangan itu semuanya," pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya