Baru Dibuka Kembali, Ini Wajah Baru Lokananta Solo

Perusahaan rekaman ini bahkan disebut sebagai 'titik nol' bagi musik Indonesia.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 06 Jul 2023, 05:00 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir tengah melakukan revitalisasi atau renovasi studio rekaman pertama di Indonesia, Lokananta (dok: KBUMN)

Liputan6.com, Solo - Setelah dilakukan revitalisasi, studio rekaman pertama di Indonesia, Lokananta, telah dibuka kembali sejak Sabtu, 3 Juni 2023. Peresmian tersebut dilakukan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Mengutip dari surakarta.go.id, perusahaan rekaman ini didirikan oleh R Maladi pada 1956. Pada era '70 hingga '80-an, Lokananta sempat mengalami masa kejayaan.

Perusahaan rekaman ini bahkan disebut sebagai 'titik nol' bagi musik Indonesia. Telah banyak legenda musik Indonesia yang lahir dari studio musik ini, seperti Gesang, Waldjinah, Bing Slamet, Titiek Puspa, hingga Sam Saimun.

Seiring perkembangan zaman dan teknologi, Lokananta pun sempat terpuruk. Hal itu membuat Lokananta mengalami masa vakum hingga terbengkalai pada era '90-an.

Namun, kini Lokananta telah hidup kembali dengan wajah baru. Selain diproyeksikan sebagai ruang kreatif publik, Lokananta juga menjadi ruang pertunjukan serta tempat memberdayakan UKM dan UMKM.

Selain itu, Lokananta juga menjadi salah satu destinasi wisata, budaya, dan musik bagi wisatawan yang berkunjung ke Solo. Lahirnya kembali studio musik ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk menjaga eksistensi seni musik di Indonesia.

Saat ini, Lokananta siap beroperasi sebagai sentra kreativitas bagi para musisi, seniman, serta UMKM. Lokananta yang baru pun akan mengadakan kegiatan rutin setiap bulannya.

Setidaknya dalam satu bulan terdapat 15 kegiatan yang bisa diikuti oleh pengunjung. Hal ini merupakan upaya untuk menargetkan jumlah pengunjung Lokananta hingga 10.000 pengunjung.  

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya