Liputan6.com, Jakarta - Kisah unik dari jemaah haji Indonesia terus bermunculan di jagat maya. Salah satu yang tengah viral adalah emak-emak yang rela berbalut 20 lapis pakaian untuk mengakali kelebihan bagasi.
Hal tersebut terangkum dalam sebuah video yang diunggah akun TikTok husnihanis. Video berdurasi 54 detik tersebut menunjukkan jemaah haji yang disebut asal Makassar, Sulawesi Selatan, itu tengah duduk dengan pakaian berlapis-lapis membalut tubuhnya.
Advertisement
"Jamaah haji pakai baju, rok & celana berlapis-lapis gaes, Jamaah Makassar gaes, senggol dong. Trik jamaah haji Makassar bisa lolos di bandara sambil bawa oleh oleh gaes. Yg penting orang di rumah senang, hehe," demikian bunyi keterangan dalam unggahan itu.
Jemaah haji lainnya bahkan sengaja menghitung pakaian yang dikenakan oleh emak-emak itu. Aksi itu dilakukannya demi membawa oleh-oleh untuk keluarga di rumah.
"Yang penting orang-orang di rumah senang, ambil oleh-oleh," katanya dalam video.
Jemaah haji yang menghitung pun terkejut dengan baju berlapis-lapis tersebut. "20 (lapis) astagfirullah," katanya.
Emak-emak itu pun menanggapi kekagetan orang sekitar dengan aksinya itu. "Biar sengsara begini yang penting orang di rumah senang ambil oleh-oleh," katanya sambil tertawa dan disambut riuhnya teriakan jemaah di sekitarnya.
Video itu mendadak sontak mencuri atensi warganet hingga telah ditonton lebih dari 2,1 juta kali. Kolom komentar pun dibanjiri lebih dari 1,6 ribu tanggapan beragam dari warganet soal aksi berbalut baju berlapis-lapis itu.
Curi Atensi Warganet
"kalau lolos berati ALLAH RIHDO.. karena niat baik buat oleh" untuk keluarga," tulis seorang warganet.
"saya dulu cuma pake 3 lapis udah sesak ka ka kurasa nah ini 20 lapis," tulis lainnya.
"gimana kalo dia mau buang air toilet," tanya lainnya.
"Pada saat jamaah mau pulang tidak boleh tambah tas. daripada tambah tas dan disita mending kayak gini. tas yang ada bisa diisi oleh2," jawab warganet lain.
"Terbayang saat mau naik pesawat ... ☺ senang melihat mereka ceria saat saat menjelang naik ke pesawat," ungkap lainnya.
Ada pula warganet yang juga melakukan hal senada ketika naik haji. "hehe.. saya dulu pulang hajipun begitu," tulisnya. "saya gitu dulu pas pulang dari tanah suci Mekkah 5 lapis pakai jubah," cerita warganet lainnya.
"saudara gua kemarin umrah pulangnya juga gitu. Alhamdulillah kita seneng bisa dapat oleh2 asli dari saudi," tulis lainnya.
"saya juga seperti itu juga bunda. yang waktu tahun kemaren dan saya bawa air zam zam lolos. alhamdulillah," lanjut warganet lain.
Advertisement
Viral Emak-Emak Glamor Asal Makassar Pulang Haji Pamer Perhiasan
Sebelumnya, seorang ibu asal Makassar justru pamer perhiasan saat pulang haji. Perempuan bernama Suarnati Daeng Kanang itu diketahui memakai emas seberat 180 gram setibanya di Makassar.
Tampak dari video yang beredar di media sosial, salah satunya di TikTok yang diunggah akun info_apa_, perempuan itu memamerkan kedua tangannya yang dipenuhi dengan gelang dan cincin emas. Tak hanya itu bagian lehernya juga dipenuhi dengan emas.
Tampak di unggahan video lainnya, Suarnati terus-menerus memamerkan tangannya yang penuh dengan perhiasan emas. Wajahnya semringah dengan bibir yang tersungging senyum di antara ratusan jemaah haji yang tiba di Bandara Sultan Hasannudin Makassar.
Tampak glamor, aksi yang dilakukan oleh Suarnati hanya ditanggapi tawa saja oleh jemaah haji lainnya. Selain Suarnati, terdapat jemaah haji lainnya yang terlihat beda seperti memakai hijab dengan renda berwarna-warni.
Menurut Suarnati dan jemaah lainnya, penampilan ini merupakan tradisi ketika pulang haji dari Tanah Suci Makkah. Di video lainnya yang diunggah akun TikTok @photoaja88, dalam sebuah wawancara Suarnati ditanya menghabiskan uang berapa untuk emas tersebut. "Ratusan juta," ungkap Suarnati.
Isi Koper Jemaah Haji Dibuang ke Tong Sampah
Dikutip dari Islami Liputan6.com, Jujun hanya bisa pasrah meninggalkan barang bawaannya di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Jujun adalah satu dari sekian jemaah haji Indonesia kloter pertama yang sudah dipulangkan dari Tanah Suci pada Selasa dini hari, 4 Juli 2023.
Jujun tampak memeluk dua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara secara bergantian sambil mengucapkan terima kasih. Sebelumnya, dia sempat repot karena tidak bisa membawa kantong plastik berisi makanan serta tas jinjing berisi beberapa lembar pakaian.
Ia akhirnya bisa meninggalkan Plaza B2 Terminal Haji Bandara Jeddah menuju ruang pemeriksaan imigrasi dan melanjutkan perjalanan pulang ke Indonesia usai menjalankan ibadah haji. Di sebelahnya ada Faizah yang masih bingung memilah barang mana yang akan dibawa dan harus ditinggal. Selain satu koper bagasi dan tas ransel, dia juga membawa tas jinjing serta dua kantong plastik.
Saat yakin sudah beres dengan membuang kantong plastik, jemaah haji dari Kelompok Terbang (Kloter) 4 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 04) itu ternyata masih menyisakan satu tas ransel penuh dan tas jinjing bertuliskan Makkah dengan muatan penuh. Jumlah itu masih belum masuk batas toleransi maskapai Saudi Airlines.
Advertisement