Cek Fakta: Tidak Benar Video Penemuan Brankas Hasil Korupsi Rafael Alun

Beredar di media sosial postingan video yang diklaim sebagai penemuan brankas hasil korupsi Rafael Alun Trisambodo.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 07 Jul 2023, 15:00 WIB
Cek Fakta video penemuan Brankas Rafael Alun

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan video yang diklaim sebagai penemuan brankas hasil korupsi Rafael Alun Trisambodo. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 7 Juli 2023.

Dalam postingannya terdapat video berdurasi 7 menit 24 detik dengan judul "Mampus Lo Rafael Alun Pegawai Pajak".

Video itu berisi penemuan brankas di dalam tanah. Brankas itu kemudian dibuka dan berisikan sejumlah uang.

Video itu juga disertai narasi "Brankas hsl Korupsi nya Rafael alun pegawai pajak...... MANTAP."

Lalu benarkah postingan video yang diklaim sebagai penemuan brankas hasil korupsi Rafael Alun Trisambodo?


Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan menggunakan mesin pencarian Yandex. Hasilnya ada video yang identik dengan postingan tersebut.

Video itu diunggah di Youtube oleh akun bernama Arkeolog pada 18 Maret 2023. Video itu berjudul "Kami Menemukan $10 Juta Dengan Detektor Logam (Perburuan Harta Karun Besar)".

Cek Fakta video penemuan brankas Rafael Alun

Dalam video asli berdurasi 1 jam 18 menit. Namun Arkeolog tidak memberikan informasi di mana harta karun itu ditemukan.

Kasus Rafael Alun sendiri mulai mencuat pada April lalu. Ia ditahan di KPK sejak 3 April 2023.

Ia sendiri diduga menerima USD90 ribu atau sekitar Rp1,3 miliar melalui perusahaan konsultan pajak miliknya.

Sumber:

https://www.youtube.com/watch?v=_BXryL66suQ


Kesimpulan

Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Postingan video yang diklaim sebagai penemuan brankas hasil korupsi Rafael Alun Trisambodo adalah tidak benar.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya