Liputan6.com, Jakarta Keputusan yang ingin dibuat oleh Erik ten Hag sambil menunggu penyelidikan Manchester United terhadap Mason Greenwood telah terungkap, meskipun hal itu dapat menyebabkan 'perpecahan' di Old Trafford, demikian menurut sebuah laporan.
Pemain berusia 21 tahun itu tidak tampil untuk klub atau negara sejak Januari 2022. Mason Greenwood ditangkap lebih dari satu tahun yang lalu atas tuduhan percobaan pemerkosaan, penyerangan dan pengendalian, serta perilaku pemaksaan. Dia kemudian diskors tanpa batas waktu oleh Manchester United.
Advertisement
Namun, pada Februari tahun ini,Crown Prosecution Service mencabut semua dakwaan yang dikenakan terhadap Mason Greenwood.
Mason Greenwood sejak itu melanjutkan pelatihan penuh menjelang potensi kembalinya ke sepak bola, meskipun tidak di kompleks United Carrington. Sebaliknya, sang penyerang telah menempatkan dirinya melangkah di balik pintu tertutup.
Sekarang, menurut pembaruan baru dari Athletic, apa yang ingin dilakukan Ten Hag dengan Greenwood telah terungkap.
Mereka menyatakan Ten Hag akan berpijak pada temuan penyelidikan internal Manchester United. Namun, jika Greenwood diberi lampu hijau untuk kembali ke sepak bola profesional, Ten Hag 'terbuka' untuk mengintegrasikan kembali Mason sebagai penyerang ke dalam skuad tim utamanya.
Selanjutnya, Ten Hag dilaporkan melihat tempat untuk Greenwood di sisinya dan pendapatnya akan berpengaruh saat panggilan terakhir dibuat.
Namun, keputusan itu pada akhirnya akan berada di tangan kepala eksekutif Richard Arnold dan pemilik bersama Joel Glazer.
Dengan demikian, apapun hasilnya dapat terjadi, mulai dari pemutusan kontrak hingga reintegrasi penuh dan pemain pinjaman hingga penjualan permanen.
Namun, laporan tersebut mencatat 'ada kesan' Manchester United berniat mempertahankan Greenwood. Dengan demikian, dua hasil yang paling mungkin adalah reintegrasi atau pemain pinjaman.
Erik Ten Hag Siap Menyambut Mason Greenwood Kembali ke Skuad Manchester United
Masa depan Mason Greenwood di Manchester United mulai terlihat. The Athletic melaporkan bahwa Erik ten Hag terbuka untuk menerima kembali penyerang asal Inggris tersebut di masa depan.
Erik ten Hag akan membuat keputusannya dalam penyelidikan klub atas masa depan pemain berusia 21 tahun itu dari sudut pandang sepak bola.
Mason Greenwood tidak tampil untuk MU sejak Januari 2022 setelah ditangkap karena diduga mencoba memperkosa, terlibat dalam perilaku mengendalikan, dan memaksa. Namun, tuduhan terhadap pemain asal Inggris itu dibatalkan pada Februari lalu.
Sejak saat itu raksasa Liga Inggris ini menggelar penyelidikan internal mengenai apakah Greenwood bisa kembali bergabung dengan klub. Terdapat perbedaan pendapat mengenai kembalinya penyerang sayap itu ke Old Trafford.
Advertisement
Mason Greenwood, Wonderkid Manchester United yang Sempat Tersandung Kasus Perkosaan Dilirik AS Roma
Masa depan Mason Greenwood bersama Manchester United sepertinya belum ada kejelasan. Dikabarkan Setan Merah baru akan keputusan akhir tentang sang wonderkid sebelum akhir Juli.
Mason tidak lagi pernah tampil untuk Manchester United sejak Januari 2023 menyusul tuduhan pemerkosaan, penyerangan dan pemaksaan yang dilakukan terhadap sang pacar. Meski akhirnya tuduhan tersebut dibatalkan pada Februari, tetapi MU tetap melakukan penyelidikan internal.
Mason tetap berlatih dengan intruktur pribadi selama dia belum diundang kembali ke tim.
Meski lama tidak merumput, pesona permainan Mason Greenwod ternyata masih menjadi lirikan klub-klub besar Eropa. Dikutip dari Goal.com, Selasa (4/7/2023), Tim dari Turki dan Italia dikabarkan telah menunjukkan minat pada Mason Greenwood. Jose Mourinho disebut-sebut ingin memboyong sang penyerang ke AS Roma dengan status pinjaman.
Potret Perubahan Mason Greenwood, Wonderkid Manchester United yang Sempat Tersandung Kasus Pemerkosaan
Nama Mason Greenwood lama tak terdengar di sepak bola internasional. Karier wonderkid Manchester United tersebut seakan terjun bebas setelah tersandung kasus pemerkosaan pada awal tahun lalu.
Greenwood sebelumnya sempat digadang-gadang bakal jadi penyerang masa depan Manchester United. Maklum, di usia yang masih muda, pria asal Inggris itu sudah mendapat tempat di tim utama MU.
Sejak bergabung dengan tim utama Setan Merah, Greenwood telah bermain sebanyak 83 kali dan mencetak 22 gol. Greenwood menjalani debutnya pada 6 Maret 2019 lalu sebagai pemain pengganti melawan Paris Saint Germain di ajang Liga Champions. Saat itu, usianya baru 17 tahun 156 hari hingga menempatkannya sebagai pemain muda kedua yang mendapat kesempatan tampil di kompetisi Eropa.
Advertisement
