Berbelanja Barang Branded Preloved Bisa Bikin Hati Senang, Begini Tipsnya

Berbelanja barang-barang preloved atau secondhand memberi sejumlah manfaat.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 07 Jul 2023, 16:00 WIB
Tahun ini, Irresistible Bazaar berupaya memenuhi kebutuhan para pecinta fashion branded preloved di ibu kota melalui dua program baru yakni Irresavenue dan Irressneaker.. (Foto: dok. Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Berbelanja barang-barang preloved atau secondhand memberi sejumlah manfaat. Selain bisa berhemat, dengan membeli preloved items, Anda bisa ambil bagian dalam menjaga lingkungan karena telah menerapkan gaya hidup zero waste

Sementara itu, kegiatan berbelanja sendiri pun dapat memicu pelepasan hormon dopamine yang membuat kita merasa senang. Dengan demikian, berbelanja juga bermanfaat bagi kesehatan mental.

Saat ini, akses untuk berbelanja barang-barang preloved relatif lebih mudah dari sebelumnya. Namun, yang jadi tantangan adalah memilih preloved items berkualitas dengan harga yang pas.

Di Indonesia, Irresistible Bazaar memberi akses bagi para pecinta fashion pada preloved branded items atau barang bekas bermerk, seperti tas, sepatu, hingga baju. Tahun ini, bertepatan dengan diadakannya Irresistible Bazaar ke-34 di Grand Indonesia, West Mall, lantai 5 yang digelar mulai 5-9 Juli 2023, Irresistible Bazaar berupaya memenuhi kebutuhan para pecinta fashion di ibu kota melalui dua program baru yakni Irresavenue dan Irressneaker. Keduanya akan diluncurkan pada September 2023.

"Melihat perkembangan tren fashion dunia di Indonesia, saya ingin menyediakan platform yang memudahkan para pecinta fashion saat berbelanja. Dengan adanya Irresavenue, belanja luxury good kini bisa lebih mudah dan nyaman, karena enggak perlu ke luar negeri lagi kalo mau cari branded item," tutur Founder Irresistible Bazaar & Iress Urban Bazaar Marisa Tumbuan.

 


Irresavenue dan Irressneaker

Irresavenue merupakan luxury concept store yang mengusung tema one stop shopping bagi pecinta fashion Indonesia, khususnya penggemar brand barang mewah. (Foto: dok. Istimewa)

Irresavenue merupakan luxury concept store yang mengusung tema one stop shopping bagi pecinta fashion Indonesia, khususnya penggemar brand barang mewah. Irresavenue hanya menghadirkan trusted seller yang menjual preloved items dalam kondisi baru yang terjamin keaslian produknya.

Sedangkan Irressneaker adalah platform baru Irresistible Bazaar yang memiliki visi memberi ruang eksibisi bagi pemilik store, brand lokal maupun internasional bersanding bersama. Rencananya program baru ini akan digelar pada 6-10 September di Main Atrium Gandaria City Mall, Jakarta Selatan.

"Irressneaker saya siapkan untuk kaum milenial dan Gen Z yang menyukai fashion item seperti sneakers dan streetwear," ucap Marisa.

Berikut tips berbelanja preloved items yang bisa dicoba:


Cari Barang Preloved yang Paling Diinginkan

Bagi Anda yang baru mulai mencoba berbelanja branded preloved items, ada baiknya memikirkan barang yang spesifik.

Ada alasan mengapa gaya tahun 90-an dan Noughties sangat populer saat ini - karena mereka yang kini tumbuh dewasa akhirnya bisa mendapatkan benda yang selalu mereka dambakan ketika mereka masih muda.

“Perasaan saat Anda menemukan hal yang selalu Anda dambakan tidak terkalahkan,” kata fashion stylist Amy Bannerman, dikutip dari Vogue.

"Tidak ada pembelian baru yang bisa mengalahkan rasa itu."

 

 


Beli Secara Offline

Ketika pandemi, banyak orang berbelanja barang secara online. Kini, setelah memasuki endemi, aktvitas belanja offline bisa kembali dilakukan. Menurut Marisa, membeli barang secara offline sangat menguntungkan para pembeli, khususnya bagi pemula.

"Aku merekomendasikan untuk belanja offline supaya tidak kecewa, karena kan kita bisa ketemu dengan seller yang sudah terpercaya," kata Marissa.

"Selain itu, kita juga bisa melihat langsung barangnya dan membandingkan dengan yang lain supaya lebih puas."

Anda juga harus memastikan membeli barang preloved branded di toko yang terpercaya. Ini penting untuk memastikan keasliannya. Meski begitu, ada atau tidaknya sertifikat bukan penanda kalau sebuah tas branded asli atau bukan. Jika toko tersebut sudah terjamin dan memiliki rating yang baik, barangnya pun bisa dipastikan asli.


Teliti Sebelum Membeli

Tidak semua barang preloved branded punya kualitas yang sama baru karena sudah pernah dipakai sebelumnya.

"Otomatis kalau preloved, kalian mesti lebih teliti dalam melihat tas misalnya. Dalam hal mengecek kondisi, kelengkapan, jangan sampai karena terlalu bersemangat terus lupa menanyakan kelengkapannya apa saja," ungkap Marisa.

Kuncinya, teliti sebelum membeli termasuk mengecek keaslian dengan berkomunikasi intens kepada penjual. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya