Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto diserbu ribuan kadernya saat menghadiri Konsolidasi Kader se-Jabodetabek di Alun-alun Lapangan Ahmad Yani, Kota Tangerang, Minggu (9/7/2023).
Prabowo sempat telat menghadiri konsolidasi tersebut. Namun, saat sosoknya hadir, 10 ribuan kader merangsek maju untuk sekedar bersalaman atau mendapatkan fotonya.
Advertisement
Dalam orasinya, Prabowo mengaku terharu dengan dukungan dari kader di wilayah Tangerang Raya. Dia menyebut hal tersebut sebagai semangat dan harapan dari para kader kepadanya.
"Saya mengerti, saya paham semangatmu, harapanmu. Saya terharu teriak Prabowo. Tapi bagi saya itu suatu panggilan. Kalian teriak Prabowo, kalian memandang Prabowo bisa berjuang untuk rakyat Indonesia," ujar Prabowo di depan para kader Gerindra.
Dia pun menyatakan, memang bertekad sejak kecil untuk berbakti dan berkorban untuk rakyat Indonesia. Namun, dia sadar hanya bisa menjadi alat dan hanya bisa ikut merintis.
"Kalau diibaratkan dalam pembangunan sebuah gedung, ya kita mungkin giliran saya salah satu pengangkut batu. Karena yang kita akan bangun adalah bangunan yang besar, negara yang sejahtera, kita ciptakan adalah negara di mana seluruh rakyat bisa tersenyum," kata Prabowo.
Prabowo: Kalaupun Jadi Presiden karena Diberi Mandat oleh Masyarakat
Prabowo menegaskan, hanya bertujuan untuk memberikan keadilan dan kemakmuran kepada rakyat Indonesia. Sehingga, persaingan pada masa politik adalah hanya untuk memikirkan rakyat Indonesia.
"Saya pernah bersaing, bertanding dengan Pak Jokowi. Tapi di ujung, kita hanya ingin kedamaian, stabilitas negara. Dalam sejarah manusia tidak ada negara yang makmur, yang maju tanpa perdamaian, kerukunan, kerjasama di antara semua pimpinan negara tersebut," tuturnya.
Untuk memenuhi tujuannya, kata Prabowo, dia tak ingin mencurangi atau memfitnah dalam prosesnya. Ia ingin, kalaupun ia menjadi Presiden Indonesia, itu karena diberikan mandat oleh rakyat Indonesia.
"Kita mau berkuasa, tapi kita mau berkuasa seizin rakyat Indonesia, dengan meminta kekuasaan diwakilkan ke kita. Kita sungguh-sungguh mau bekerja, kita mau bekerja, putra putri Indonesia mampu dan akan lebih mampu lagi untuk mengolah kekayaan tersebut untuk bisa dipergunakan untuk seluruh rakyat Indonesia," tuturnya.
Prabowo pun sempat berkaraoke bareng para kader dan pengurus DPP, seperti penyanyi era lawas Jamal Mirdad.
Advertisement
Momen Prabowo Salam Hormat saat Hadiri Konser 3 Dekade Ari Lasso
Sementara itu, Konser 3 Dekade Perjalanan Cinta soloist Ari Lasso belum lama di helat di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu Malam, 8 Juili 2023. Pada acara tersebut, tampak hadir Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang disambut gemuruh ribuan penonton.
Mengetahui dirinya tersorot, bakal calon presiden dari Partai Gerindra tersebut langsung memberi salam hormat. Hal itu terlihar dari foto yang dibagikan dalam siaran pers resmi Tim Media Prabowo Subianto, Minggu (9/7/2023).
Mengutip siaran pers itu, Prabowo disebut turut larut dalam konser tersebut hingga ikut menyalakan flash light menggunakan ponselnya saat Ari Lasso membawakan lagu berjudul Lirih.
Melihat ke arah Prabowo, seketika Ari langsung meminta kepada semua penonton untuk mengikuti hal yang sama dengan Prabowo menggunakan telepon selulernya masing-masing. Sontak alunan lagu Lirih semakin syahdu dinyanyikan.
"Siap, Semuanya!" sahut Ari Lasso pada seluruh penonton untuk bersiap menyalakan flash light.
Suasana Tennis Indoor Senayan pun langsung menjadi gemerlap cahaya indah disertai dengan alunan merdu dari Ari.
"Aku menangis, dalam hati lirih, segala tentangmu." nyanyi syahdu Ari Lasso dalam liriknya.
Bahkan di akhir lagu Lirih, Prabowo juga nampak memberikan tepuk tangan meriah sembari tersenyum usai menikmati lagu yang dinyanyikan Ari Lasso. Tak lupa, pada penutupan acara, Prabowo juga melakukan foto bersama di atas panggung bersama sang bintang.