Liputan6.com, Jakarta Harry Maguire terancam kesulitan menemukan klub baru di bursa transfer musim panas 2023. Hal ini lantaran Manchester United (MU) memasang harga cukup tinggi bagi tim yang meminati jasanya.
Sebagai informasi, keberadaan Maguire sejatinya sudah tak terlalu dibutuhkan oleh Setan Merah. Pemain internasional Inggris itu jarang dimainkan di bawah asuhan Erik ten Hag. Ia kalah saing dari sejumlah nama, mulai dari Lisandro Martinez, Raphael Varane, Victor Lindelof, hingga Luke Shaw.
Advertisement
Juru taktik Manchester United pun berencana melego Harry Maguire di jendela transfer kali ini. Penjualan pesepak bola berusia 30 tahun itu diharapkan dapat membantu Setan Merah mendapat dana tambahan untuk menyeimbangkan neraca keuangannya di musim panas.
Sejumlah klub telah dikaitkan dengan kepindahan Maguire sejak beberapa waktu terakhir. Tim-tim yang dimaksud meliputi rival Setan Merah di Liga Inggris, mulai dari Tottenham Hotspur, Newcastle United, hingga West Ham.
Sayangnya, misi Maguire menemukan klub pengganti demi menyelamatkan kariernya tak bakal berjalan mudah. Laporan Manchester Evening News mengeklaim MU memasang banderol cukup tinggi, yakni mencapai 50 juta poundsterling untuk penjualan sang pemain.
Permintaan Setan Merah jelas bukanlah angka yang mudah dipenuhi. Situasi itu pun berpotensi membuat calon pelamar Maguire mundur teratur dalam perburuan tanda tangan penggawa internasional Inggris.
Manchester United Hadapi Dilema
Tak dapat dimungkiri, Manchester United (MU) memang menghadapi dilema seputar masa depan Harry Maguire. Jasa sang pemain tak terlalu dibutuhkan, tetapi kepergiannya bakal memaksa Setan Merah berburu sosok baru demi menjadi opsi bagi lini belakang MU.
MU pun tak mau rugi apabila mereka pada akhirnya harus menguangkan sang pemain. Pasalnya, Setan Merah saat ini memiliki dana terbatas untuk dibelanjakan di bursa transfer musim panas. Selain karena proses penjualan klub yang tak kunjung selesai, MU juga dibatasi oleh aturan Financial Fair Play yang membuat mereka cuma diizinkan memakai 120 juta poundsterling guna membeli pemain.
Buntut dari situasi rumit tersebut, laporan Mirror mengeklaim MU kini tidak terlalu aktif mengupayakan penjualan Maguire di jendela transfer. Pasalnya tanpa penggawa internasional Inggris, Setan Merah mau tak mau harus kembali menyisihkan dana untuk berburu pengganti.
Padahal di saat yang sama, Manchester United juga juga perlu menyiapkan biaya guna menyelesaikan kesepakatan untuk kiper dan striker baru. Erik ten Hag sangat membutuhkan amunisi di kedua posisi tersebut, menyusul kepergian penjaga gawang kawakan Setan Merah, David de Gea dari Old Trafford.
Advertisement
Harry Maguire Tak Bakal Jadi Kapten Musim Depan
Terlepas dari kepastian soal masa depan Maguire bersama MU, pemain internasional Inggris itu dilaporkan tidak akan mendapat peran terlalu penting di bawah asuhan Erik ten Hag musim depan.
Malahan, pihak klub sudah berencana mencopot ban kapten dari lengan Maguire jelang bergulirnya kompetisi 2023/2024. Langkah ini diambil menyusul minimnya kontribusi Maguire bagi skuad Manchester United periode lalu.
Kabar yang beredar menyebut Bruno Fernandes menjadi sosok yang berpotensi mengambil alih posisi Harry Maguire sebagai kapten Setan Merah.
Di samping itu ada pula Casemiro yang cukup dikenal sebagai salah satu sosok senior di Old Trafford, meski baru melakoni musim perdananya bersama Manchester United.
