Anak-anak bermain layang-layang di pinggir kali Jalan Inspeksi Jakarta Barat, Rabu (12/7/2023). Meski berbahaya, mereka tetap menikmati bermain di pinggir kali tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Minimnya lahan bermain ramah anak di daerah tersebut juga membuat anak-anak terpaksa bermain di pinggir kali. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Luas ruang terbuka hijau (RTH) DKI Jakarta hanya 33,35 juta meter persegi atau 5,18 persen dari luas total Jakarta. Angka ini jauh dari ketentuan aturan yang mensyaratkan hingga 30 persen. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri mencanangkan program ”Penataan Kawasan Unggulan” untuk menambah opsi peningkatan jumlah dan luas RTH bagi publik. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Program yang ditujukan di setiap kelurahan ini bisa menjadi batu loncatan untuk membenahi dan memperbaiki kualitas lingkungan pada kawasan permukiman padat. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Di balik balik ingar-bingar kehidupan kota megapolitan Jakarta ternyata menyisakan ironi kehidupan bagi sebagian masyarakatnya. Di saat semua infrastruktur dan layanan penunjang tersedia dengan lengkap, ternyata keberadaan ruang terbuka publik menjadi barang berharga di Ibu Kota. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Masifnya pembangunan gedung-gedung bertingkat dan kian padatnya hunian masyarakat membuat ruang-ruang sosial masyarakat kian menyempit. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Anak-anak sulit menemukan ruang lebar untuk bermain, ruang interaksi warga kian minim, dan tempat-tempat umum untuk rekreasi publik secara gratis kian terbatas. (Liputan6.com/Johan Tallo)