Inara Rusli Bongkar Rahasia Padu Padan Busana Syar'i hingga Makeup Favoritnya

Selain padu padan busana syar'i, Inara juga berbagi mengenai makeup yang menjadi ciri khasnya. Ternyata, ia lebih menyukai riasan mata.

"Makeup sendiri, kalau aku lebih mau di maskara sama di eyeliner," katanya.

Fakta menarik soal riasan turut diungkap Inara. Ternyata, dirinya tidak menggunakan complexion yang mengacu pada tampilan riasan wajah.

"Kalau bedak dan foundie (foundation) terus terang aku enggak pakai, paling kalau ada noda freckles aku tutupi tipis-tipis pakai concealer," terang Inara.

Ia mengatakan tak suka menggunakan foundation karena dirasa terlalu "berat". "Sudah lama (tidak pakai bedak dan foundation), sembilan tahun kayaknya," ujar mantan member girlband Bexxa tersebut.

Setelah menggunakan makeup, Inara melanjutkan agendanya dengan perawatan wajah. Ia menjalankan rangkaian simpel untuk skincare.

"Kalau dari aku simpel, cuci muka, pakai toner, serum, krim siang atau malam kalau mau tidur, sama paling pakai krim mata, lip serum," kata perempuan berussia 30 tahun ini.

Sebelumnya, ragam komentar publik menghiasi keputusan Inara Rusli lepas cadar. Langkah yang disebutnya "sudah dipikirkan berkali-kali" ini diambil di tengah proses perceraian dengan Virgoun.

Sementara sebagian besar warganet mengaku kaget dengan paras menawan ibu tiga anak tersebut tanpa cadar, menyebutnya "spek bidadari," ada juga yang menyinggung ungkapan lama Inara Rusli. Ini merujuk pada unggahan Instagram Story yang ditulisnya, beberapa waktu lalu.

Pemikiran itu kemudian dijadikan highlight di akun pribadinya, bertulis, "Cadar wajib?" Di sana, Inara menulis, "Saya pakai cadar karena memang kebutuhan untuk menutupi wajah saya yang menurut saya kalau dibiarkan terbuka bisa menimbulkan fitnah yang lebih besar."

"Bukan semata karena biar dibilang saliha atau level keimanan sudah naik. Tidak," imbuhnya. "Sunnah menutup wajah, enggak wajib memakai cadar. Apalagi cadar sekarang juga sudah berbagai bentuk."

"Sudah ada yang instan pakai karet di bagian belakang. Sedangkan zaman Rasulullah belum ada model begitu. Kalau memang diniatkan untuk benar-benar modelnya kayak zaman dulu," ia menyambung.

Inara melanjutkan, "Yang diwajibkan itu adalah menjulurkan kain (hijab) menutupi dada dan aurat (kulit selain telapak tangan dan wajah yang biasa terlihat)."

Masih di unggahan yang sama, Inara juga menulis, "Saya memulai perjalanan ini dari nol, dari saya masih sama-sama suami di dunia entertain, masih bisa cari nafkah sendiri dengan jalan membuka aurat."

Inara Rusli mengungkap, "Jadi untuk sampai di titik ini bukan suatu hal yang mudah untuk saya. Jadi, tolong hargai saja prosesnya. Enggak dihargai juga enggak apa-apa sih sebenarnya. Karena setiap orang hanya ingin mengerti sesuatu sesuai pemahaman dan egonya saja."

"Cukupnya Allah yang mengetahui dan dan menilai amalan kita," sebutnya. Di unggahan selanjutnya, Inara menulis, "Yang baperan dan jilbabnya masih ceqeq belakang enggak diajak ikut komplain masker ya. Yuk, sama-sama hargai proses diri kita untuk perbaiki diri (terutama kalbu), lagi dan lagi."

Terakhir, ia juga mengungkap, "Gajah di pelupuk mata enggak kelihatan, semut seberang lautan kelihatan gede. Jangan dibiasain begitu. Yuk, sama-sama tawadhu. Bercermin."

Melansir kanal Showbiz Liputan6.com, sebelum memutuskan melepas cadar, Inara disebut sudah bertanya terlebih dahulu pada Ustaz Derry Sulaiman mengenai hukum bercadar. Ustaz menjelaskan bahwa dalam Islam, bercadar bukanlah kewajiban.