Liputan6.com, Jakarta Raja Charles III dikatakan "jengkel" pada putra sulungnya setelah diberitahu bahwa dia harus membayar untuk menjadi tamu di pondok kesayangannya senilai 1,2 juta poundsterling atau sekitar Rp 23 miliar di pedesaan Wales.
Raja Charles III membeli Llwynywermod, dekat Taman Nasional Brecon Beacons, pada tahun 2007 dan tinggal di sana setiap musim panas selama beberapa minggu. Rumah itu dibeli melalui The Duchy of Cornwall yang kemudian diambil alih oleh Pangeran William.
Advertisement
Dan pewaris takhta itu telah memberi tahu ayahnya bahwa dia bermaksud untuk menyewakannya sebagai rumah liburan, yang berarti Raja harus memindahkan barang-barangnya dari rumah dengan tiga kamar tidur tersebut.
Seorang sumber mengatakan kepada Mail pada hari Minggu: “Raja cukup jengkel tapi itu kesepakatannya. Artinya dia bisa terus tinggal di sana tapi dia akan membayar sewa ke the Duchy dan selebihnya akan disewakan. Raja telah setuju untuk membayar pemeliharaan topiary karena dia tidak ingin melihat semua pekerjaan baik di pekarangan sia-sia."
Charles sebelumnya menggambarkan properti itu sebagai "anugerah" tetapi merasa dia telah membelinya "terlambat 40 tahun".
Berbicara pada tahun 2021, Raja Charles berkata tentang Llwynywermod: "Mungkin sudah terlambat 40 tahun, mungkin. Tapi ini adalah kesempatan yang luar biasa, akhirnya, untuk berada di suatu tempat di Wales. Saya datang kapan pun saya bisa ... Saya selalu merasa bahwa ini adalah bagian penting dari memegang gelar khusus ini."
"Butuh waktu bertahun-tahun bagi saya untuk membangun suatu tempat, bukan karena ingin mencoba tetapi sulit untuk menemukan tempat yang tepat."
"Saya dulu pergi ke rumah lain yang berbeda yang orang-orangnya sangat baik untuk meminjamkan mereka selama seminggu atau lebih, tetapi itu jelas bukan hal yang sama sampai akhirnya kami menemukan ini, yang benar-benar merupakan anugerah Tuhan."
Clarence House mencuit pada tahun 2013 di Twitter: "Pohon-pohon dari Pernikahan Kerajaan di Westminster Abbey tumbuh subur di Llwynywermod."
Charles telah berbicara di masa lalu tentang "lanskap abadi Wales" dan bagaimana "pegunungan, ladang tambal sulam, dan hutannya; garis pantai, kastil, desa, dan kota pasarnya" memainkan peran penting dalam menarik pengunjung.
Fakta-Fakta St Edward, MahkotaTertua Kerajaan Inggris yang Dipakai saat Penobatan Raja Charles
Raja Charles III dinobatkan menjadi Raja Inggris pada 6 Mei 2023. Upacara penobatan yang diadakan di Westminster Abbey, adalah tradisi berusia berabad-abad yang telah dilakukan oleh setiap Raja Inggris sejak William the Conqueror pada 1066.
Pada penobatan itu, Raja Charles III memakai mahkota St Edward dan Imperial State selama upacara. Demikian mengutip dari en.as.com, Kamis (13/7/2023).
Mahkota St Edward merupakan salah satu simbol monarki Inggris yang paling dikenal di dunia. Mahkota ini juga paling penting dari keluarga kerajaan. Mahkota tersebut memiliki berat hampir 2,23 kg dan terbuat dari emas murni. Selain itu, memiliki lebih dari 400 batu permata, termasuk enam safir dan 12 rubi.
Mengutip Reader Digest, Ratu Elizabeth II menuturkan, kalau mahkota St Edward cukup berat dan tidak praktis. “Anda tidak dapat melihat ke bawah saat membaca pidato. Anda harus angkat pidatonya. Karena jika Anda melakukannya, leher akan patah, dan mahkota akan lepas,” ujar Elizabeth kepada Smithsonian Channel.
Advertisement
Raja Charles III dan Ratu Camilla Tidur Beda Kamar, Ahli Ungkap Manfaat Kesehatannya
Raja Charles III dan Ratu Camilla dari Kerajaan Inggris punya kisah cinta kontroversial yang mendunia. Dan keharmonisan mereka masih terjaga hingga hari ini.
Fakta tersebut berlawanan dengan laporan yang mengatakan bahwa ternyata mereka tidak selalu tidur di kamar yang sama. Namun, itu bukan karena hubungan mereka bermasalah karena konon pasangan kerajaan memang punya kebiasaan demikian.
Seperti yang digambarkan dalam serial Netflix, "The Crown", diyakini bahwa mendiang Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip juga tidak tidur di ranjang yang sama atau bahkan kamar yang sama.
Raja Charles III dan Ratu Camilla dilaporkan memiliki tiga kamar tidur. Dua untuk diri mereka masing-masing dan satunya lagi untuk ditempati bersama.
Keputusan untuk memiliki kamar tidur terpisah disebut berdampak positif bagi kesehatan Raja Charles III. Pasalnya, ayah dari Pangeran William dan Pangeran Harry itu menderita sakit punggung dan tidur sendiri diyakini dapat membantu meredakan sakit punggungnya.
Kate Middleton Peluk Hangat Ons Jabeur, Penghiburan Usai Kalah di Wimbledon 2023
Petenis profesional Ons Jabeur banjir air mata setelah keluar sebagai runner up dalam turnamen tenis terkemuka Wimbledon. Kekalahan itu membuat Ons Jabeur mendapatkan pelukan hangat dari Princess of Wales Kate Middleton.
Usai bola terakhir dipukul, Ons Jabeur tampak begitu emosional. Perempuan berusia 28 tahun tersebut dihibur oleh Kate Middleton yang menghampirinya.
Kate Middleton menatap dan mengusap bahu Ons Jabeur. Keduanya sempat bercakap-cakap dan Kate Middleton pun terlihat menawarkan pelukan.
Ons Jabeur yang menerima tawaran itu akhirnya berpelukan dengan Kate Middleton di Centre Court, All England Lawn Tennis and Croquet Club, London.
Sambil mengusap punggung sang atlet, Kate Middleton memberikan pelukan erat seraya memberikan dukungan penguat untuk Ons Jabeur.
Baca Juga
Pangeran Harry dan Meghan Markle Konfirmasi Agenda Solo Terpisah Jelang Perilisan Serial Dokumenter Baru
Kate Middleton Dikonfirmasi Dampingi Raja Charles III dan Pangeran William Sambut Emir Qatar di Istana Buckingham
Berhasil Jalani Kemoterapi, Kate Middleton Undang Penyintas Kanker ke Konser Natalnya di Westminster Abbey
Advertisement