Liputan6.com, Jakarta - Ducati Panigale V2s masuk daftar recall atau penarikan kembali untuk perbaikan di Amerika Utara karena malfungsi sektor pencahayaan dan instrument cluster. Model yang terindikasi bermasalah merupakan produksi 2020 hingga 2023 dengan jumlah mencapai 3.315 unit.
Melansir Rideapart, disebutkan bahwa unit yang terpengaruh diproduksi antara 4 Desember 2019 sampai 23 Mei 2023. Sementara nomor identifikasi kendaraan atau VIN yang terkena imbas berkisar dari ZDMHAATW0LB000230 hingga ZDMHAATWXPB012777 dan tidak berurutan.
Advertisement
Diketahui ada kesalahan pada bagian software untuk mengoperasikan lampu depan otomatis. Saat berkendara di malam hari, ternyata hanya DRL saja yang hidup.
Sedangkan cahaya utama yang seharusnya bisa menyala otomatis ketika berkendara di malam hari, beberapa kali sering mati sendiri dan bisa membahayakan pengguna jalan.
Permasalahan ini mulanya ditemukan pada Februari 2023. Saat itu, salah satu pengguna Ducati Panigale V2s ketika mengoperasikan lampu otomatis di malam hari, lampu yang menyala hanya bagian DRL.
Masalah ini telah dilaporkan ke Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA). Dan sebetulnya keluhan ini sudah terjadi di banyak pasar di seluruh dunia, termasuk China, Spanyol, Jepang, AS, dan Inggris.
Selain itu, pengguna Ducati mencatat bahwa saat pengaturan lampu latar (backlight) untuk panel instrumen disetel ke mode Otomatis, kadang-kadang berubah ke mode siang hari ketika digunakan pada malam hari.
Misalnya seperti Mode siang dan malam yang seringkali malfungsi. Serta tingkat kecerahan pada bagian instrument cluster yang tidak konsisten. Hal ini tentu mengganggu pengendara karena menjadi silau ketika malam hari.
Permasalahan Ditemukan
Setelah menganalisis keluhan, Ducati memulai penyelidikan internal dan menemukan kesalahan dalam kalibrasi perangkat lunak fotodioda dasbor. Fotodioda yang dimaksud juga mengontrol lampu latar dasbor, selain DRL.
Karena fotodioda yang dimaksud juga mengontrol warna lampu latar dasbor, fitur itu juga berfungsi sebagai peringatan bagi pengendara bahwa situasi ini mungkin terjadi pada Panigale V2 mereka.
Buat mengurangi risiko kecelakaan, Ducati menyarankan para pengguna untuk mengubahnya ke penyetelan manual melalui switchgear yang berada di bagian stang kiri.
Dan pihaknya sudah melakukan proses recall sejak Juni dan terus berlangsung hingga semua unit bisa diperbaiki dengan sempurna. Nantinya pihak Ducati akan melakukan update software pada sistem lampu otomatis.
Berdasarkan ketentuan penarikan ini, Ducati Amerika Utara akan menginstal revisi perangkat lunak pada semua Panigale V2 2020 hingga 2023 yang terkena dampak, gratis. Tidak ada komponen yang memerlukan penggantian untuk menyelesaikan penarikan ini.
Sementara sepeda motor Ducati Panigale V2 yang diproduksi pada atau setelah 24 Mei 2023 sudah mendapatkan unit software terbaru dan seharusnya tidak mengalami masalah ini.
Sumber: Oto.com
Advertisement