Gibran hingga Mensos Tri Rismaharini Masuk Radar Cagub DKI Jakarta dari PDIP

Nama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi), Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, hingga Mensos, Tri Rismaharini masuk dalam radar calon Gubernur DKI Jakarta yang akan diusung PDI Perjuangan.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 18 Jul 2023, 11:39 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyindir sejumlah kepala daerah yang menolak kehadiran Timas Israel di Piala Dunia U-20 2023, Selasa (28/3).(Liputan6.com/Fajar Abori)

Liputan6.com, Jakarta - Nama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mantan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi), Kepala BKKBN Hasto Wardoyo, hingga Mensos, Tri Rismaharini masuk dalam radar calon Gubernur DKI Jakarta yang akan diusung PDI Perjuangan.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono. Menurut Gembong, keempat nama tersebut bakal digodok PDIP untuk maju sebagai bakal cagub DKI Jakarta.

"Gibran, Hendi, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo hingga Menteri Sosial Tri Rismaharini masuk radar sebagai cagub DKI Jakarta," kata Gembong dilansir dari Antara, Selasa (18/7/2023).

Menurut Gembong, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka masuk radar cagub DKI Jakarta karena berprestasi dalam menjalankan pemerintahan di wilayahnya.

"Gibran mampu membangun kesinambungan pemerintahan dan mampu memodifikasi kekurangan-kekurangan yang dilakukan sebelumnya," tambahnya.

Kemudian, dia juga menyebutkan mantan Wali Kota Semarang yang sekarang menjadi Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi atau akrab disapa Hendi.

Menurut Gembong, Hendi mampu membawa Semarang menjadi lebih baik, contohnya Semarang bisa dilihat secara visual dengan baik melalui aplikasi yang terhubung CCTV di setiap RT wilayahnya.

Di sisi lain, Gembong menginginkan cagub DKI Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mampu memahami isu lingkungan.

"Ke depan isu yang paling seksi diperjuangkan yakni Cagub DKI soal isu lingkungan," tambah Gembong.

Ia menuturkan, isu lingkungan hingga kini masih hangat diperbincangkan, bahkan hingga nantinya Ibu Kota berpindah ke IKN Kalimantan Timur.

"Kita membutuhkan sosok yang betul-betul menguasai persoalan dalam rangka menuntaskan persoalan Jakarta," katanya.

Terlebih, menurut dia kriteria calon Gubernur DKI Jakarta mendatang harus dinilai dari kinerjanya yang baik dengan membawa kemajuan bagi daerah yang dipimpinnya.


Syarat PDIP Usung Gibran di Pilgub DKI

“Kepada teman-teman media mohon maaf acara Rakernas III bersifat tertutup. Rakernas akan membahas hal-hal strategis terkait Pemenangan Pemilu. Presiden Jokowi, Ibu Megawati Soekarnoputri dan Capres Ganjar Pranowk bersama-sama hadir dalam Rakernas. Juga Mas Prananda dan Mbak Puan Maharani yang mendapat mandat khusus dari Ketua Umum terkait pemenangan Pemilu,” kata Hasto, Selasa (6/6/2023). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Hasto Kristiyanto bicara peluang Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka diusung pada Pilgub DKI Jakarta 2024. Gibran disebut perlu menunjukkan kapasitas sebagai pemimpin, dan meninggalkan legacy saat memimpin kota Solo.

"Setiap pemimpin harus menunjukkan kapasitas kepemimpinannya. Istilah populernya meninggalkan legacy, membangun kemajuan, di situlah pemimpin akan mengalami ujian-ujian termasuk Mas Gibran," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Kamis 16 Juni 2022 lalu.

Hasto mengatakan Pilkada serentak masih akan digelar pada November 2024. Pilkada digelar setelah Pemilu Legislatif dan Presiden. Maka itu, pemimpin yang ingin maju harus terus mengasah kemampuannya.

"Itu harus menegaskan komitmennya dan terus mengasah kemampuan kepemimpinannya," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya