Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika atau Menkominfo baru, sisa masa jabatan periode 2019--2024. Mantan Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi itu dilantik di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 17 Juli 2023.
Dalam laman laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang diakses melalui elhkpn.kpk.gomid, Menkominfo Budi Arie tercatat memiliki harta sebesar Rp101.018.800.000. Harta tersebut dilaporkannya pada Februari 2023 ketika menjabat Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Advertisement
Harta itu terdiri dari 11 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Tangerang, Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Bekasi, dan Padang. Nilai harta tidak bergeraknya mencapai Rp62.746.800.000.
Untuk harta bergerak, Budi Arie melaporkan punya tiga mobil, yakni Honda HRV RU5 1.8 RS 2019 senilai Rp390 juta, Honda HRV 2016 senilai Rp219 juta, dan VW Sciroco 2014 senilai Rp260 juta. Harta bergerak lainnya yang tak dirinci senilai Rp2,3 miliar.
Harta lainnya termasuk surat berharga senilai Rp24,5 miliar, kas dan setara kas senilai Rp10.603.000.000. Ia tercatat tak memiliki utang, jadi total harta kekayaannya sebesar Rp101.018.800.000.
Setelah prosesi pelantikan usai, istri Budi Arie Setiadi, Zara Murzandina terlihat setia mendampingi suaminya di momen istimewa itu. Zara terlihat mengenakan kebaya brokat panjang warna putih yang dipadu kain bermotif dan bernuansa gelap.
Tampilan istri Budi Arie dipadu dengan rambut yang disanggul rapi. Ia melengkapi penampilannya dengan pulasan makeup hingga beragam aksesori, seperti giwang, bros, gelang, hingga cincin.
Didampingi Istri
Sementara, Menkominfo baru tampak mengenakan setelan jas hitam lengkap dengan peci warna senada dan dasi warna merah. Selesai pelantikan, Budi menyalami satu per satu pejabat yang menghampirinya memberi selamat.
Selain itu, Jokowi juga melantik Nezar Patria sebagai Wakil Menkominfo atau Wamenkominfo, untuk membantu Budi Arie di Kementerian Komunikasi dan Informatika. Dalam kesempatan yang sama, Jokowi juga melantik sejumlah pejabat yaitu Pahala Nugraha Mansury sebagai Wamen Luar Negeri, Paiman Raharjo sebagai Wamen Desa PDTT, Rosan Perkasa Roeslani sebagai Wamen BUMN, serta Saiful Rahmat sebagai Wamen Agama.
Kursi Menkominfo akhirnya resmi kembali terisi untuk sisa masa jabatan Jokowi hingga tahun depan. Ini setelah Menkominfo sebelumnya, Johnny G. Plate, menjadi tersangka kasus korupsi BTS 4G.
Dikutip dari News Liputan6.com, dalam acara pelantikan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 17 Juli 2023, Jokowi memimpin pembacaan sumpah jabatan yang diikuti sejumlah pejabat yang dilantik. "Demi tuhan saya berjanji, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," ucap Budi saat membacakan sumpah jabatan.
Advertisement
Profil Pendidikan
Mengutip rekam jejaknya, sebelum ditunjuk sebagai Menkominfo, Budi sendiri dikenal sebagai Kooordinator Nasional Relawan PROJO (Pro Jokowi) pada 2013 hingga 2014. Lalu dari 2014 hingga saat ini, ia merupakan Ketua Umum DPP PROJO. Sejak kuliah, Budi Arie memang dikenal sebagai sosok yang aktif berorganisasi.
Mengutip informasi dari situs Kemendes, Budi yang menempuh pendidikan di jurusan Ilmu Komunikasi UI ini telah bergabung dengan beberapa organisasi kemahasiswaan. Ia pernah menjadi Ketua Forum Studi Mahasiswa UI pada 1992, lalu menjadi Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI di 1994.
Budi diketahui aktif di organisasi pers mahasiswa dengan menjadi Redaksi Pelaksana Suara Mahasiswa UI pada 1993. Pada 1994, ia pernah menjadi Presidium Senat Mahasiswa UI. Usai mendapat gelar S1 pada 1996, dia menyelesaikan studi paska sarjana di Managemen Pembangunan Sosial UI dan lulus pada 2006.
Saat ini, Budi terpilih menjadi ketua ILUNI FISIP UI periode 2022--2025. Budi juga diketahui pernah menjadi wartawan dan redaksi mingguan Kontan mulai 1996 hingga 2001.
Pria kelahiran 20 April 1969 ini pun sempat menjadi pendiri harian Bergerak pada 1998. Tidak hanya itu, ia pernah menjadi sebagai direktur utama sejumlah perusahaan. Dalam karier politiknya, Budi diketahui pernah menjabat sebagai Wakil Ketua PDI Perjuangan DKI Jakarta dan Ketua Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta.
Bakal Lanjutkan Proyek BTS Sesuai Instruksi Jokowi
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI tetap melanjutkan proyek Base Transceiver Station (BTS), meskipun tengah bergulir pemeriksaan karena proyek tersebut dikorupsi. Hal ini disampaikan Budi Arie Setiadi yang baru resmi dilantik sebagai Menkominfo dalam konferensi pers usai serah terima jabatan di Gedung Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Senin, 17 Juli 2023.
Menurut Budi, dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal mengumpulkan para menteri kabinet maju untuk membahas dibentuknya satuan tugas (satgas) untuk menyelesaikan berbagai program di berbagai kementerian. "Tadi Pak Presiden sudah sampaikan bahwa nanti kita akan membentuk satgas percepatan dengan langkah-langkahnya, yang pasti Pak Presiden soal akses digital atau BTS ini akan terus jalan," kata Budi.
Proyek BTS 4G adalah salah satu program untuk akselerasi transformasi digital nasional sesuai arahan Presiden Joko Widodo. Dikenal sebagai proyek multiyears yang dimulai sejak 2006 silam.
"Pokoknya bahwa membangun BTS sebagai bagian dari memastikan bandwidth untuk rakyat ini kan harus diwujudkan," kata dia.
"Nanti soal target nanti kita rapatkan sama-sama segera dalam tempo singkat secepat-cepatnya. Pokoknya itu bagian dari kita concern kita juga, perintah Pak Presiden untuk terus mewujudkan infrastruktur digital," sambung dia.
Advertisement
