Liputan6.com, Jakarta Fase pemulangan jemaah haji Indonesia gelombang satu berakhir hari ini, Rabu (19/7/2023). Adalah kelompok terbang (Kloter) 36 Embarkasi Surabaya (SUB 36) yang terakhir diterbangkan ke Indonesia melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
"Alhamdulillah saat ini kita sudah di tahap akhir untuk pengiriman jemaah haji melalui Bandara Jeddah," ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief di Bandara Jeddah, Selasa (18/7/2023) malam.
Advertisement
Dengan begitu, saat ini tersisa jemaah haji gelombang dua yang sebagian besar telah didorong dari Makkah ke Madinah sejak 10 Juli 2023 lalu. Sebagian lainnya masih berada di Makkah sambil menunggu jadwal pendorongan ke Madinah sebelum dipulangkan ke Tanah Air.
Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Haryanto, menuturkan total ada 263 kloter jemaah haji gelombang satu yang dipulangkan ke Tanah Air melalui Bandara Jeddah terhitung sejak 4-19 Juli 2023.
"Pada hari ini Selasa 18 Juli 2023 kepulangan jemaah haji gelombang satu di Jeddah 11 kloter, dan sampai dengan terakhir besok gel satu dari Jeddah totalnya sebanyak 263 kloter, dengan kloter terakhir SUB 36 yang diberangkatkan pada pukul 05.50 WAS," katanya di Bandara Jeddah, Selasa malam.
Di saat bersamaan, proses pemulangan jemaah haji gelombang dua dari Bandara Internasional Amir Mohammed bin Abdul Aziz, Madinah juga mulai dilakukan hari ini. Mereka yang dipulangkan adalah jemaah yang telah tinggal di Madinah selama 8 hingga 9 hari sejak 10 Juli 2023 lalu.
Karena itu, sebagian petugas Daker Bandara PPIH Arab Saudi telah disiagakan di Bandara Madinah untuk melayani pemulangan jemaah haji gelombang dua. Sebagian lainnya masih bertahan di Jeddah hingga proses pemulangan jemaah haji gelombang satu tuntas.
"Mulai hari ini 18 Juli 6 kloter dimulai pada malam hari ini, sampai besok," kata Haryanto.
Dia menyebut, proses pemulangan jemaah haji gelombang satu dari Bandara Jeddah menuju ke Tanah Air sejauh ini relatif berjalan aman dan lancar, kendati ada beberapa kendala. Haryanto memastikan, kendala tersebut bisa ditangani dengan baik.
Beberapa kendala yang dihadapi di antaranya masih adanya jemaah haji yang membawa barang bawaan melebihi ketentuan penerbangan, padahal sudah berkali-kali disampaikan bahwa barang bawaan jemaah maskimal 32 kilogram (kg) untuk koper besar di bagasi dan 7 kg untuk koper kabin.
Selain itu juga ada beberapa jemaah yang kehilangan paspor jelang jadwal kepulangan.
"Ada tiga paspor jemaah haji yang hilang, kita langsung lakukan upaya dengan imigrasi dan KJRI Jeddah untuk dibuatkan SPLP (Surat Perjalanan Laksana Paspor) agar jemaah haji itu bisa dipulangkan dengan kloternya," kata Haryanto.
11 Kloter Jemaah Haji Gelombang 1 yang Dipulangkan ke Tanah Air
Berdasarkan jadwal pemulangan yang diterima Media Center Haji (MCH) PPIH Arab Saudi, hari terakhir ini total ada 11 kloter jemaah haji gelombang satu yang dipulangkan ke Tanah Air, di antaranya:
1. SOC 43 (360 orang)
2. UPG 19 (390 orang)
3. BPN 09 (299 orang)
4. LOP 01 (393 orang)
5. SOC 44 (360 orang)
6. PDG 03 (393 orang)
7. SOC 45 (360 orang)
8. JKG 41 (392 orang)
9. KNO 15 (351 orang)
10. UPG 20 (393 orang)
11. SUB 36 (450 orang)
Advertisement