Sejarah Terbentuknya Hari UFO Nasional yang Diperingati Setiap 21 Juli

Jika Hari UFO Internasional diperingati pada 2 Juli setiap tahunnya, di Indonesia juga terdapat peringatan Hari UFO Nasional yang diperingati setiap 21 Juli.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 21 Jul 2023, 11:44 WIB
Ilustrasi UFO (AFP)

Liputan6.com, Bandung - Hari UFO Nasional adalah salah satu peringatan yang selalu dirayakan pada 21 Juli setiap tahunnya. Adapun peringatan ini untuk memperingati sebuah fenomena keberadaan UFO di Indonesia.

Seperti kita ketahui, UFO merupakan singkatan dari Unidentified Flying Object atau mempunyai arti "benda terbang tak dikenal".

Di Indonesia, UFO juga disebut sebagai BETA atau singkatan dari "Benda Terbang Aneh".

Fenomena UFO tidak hanya menjadi perhatian orang-orang di Indonesia saja, tetapi juga orang-orang di seluruh dunia. Bahkan, peringatan hari UFO Internasional digelar pada 2 Juli setiap tahunya.

2 dari 2 halaman

Sejarah Hari UFO Nasional

Ilustrasi UFO di tengah malam. (Sumber Max Pixel untuk ranah publik via Creative Commons)

Mengutip dari laman hong.org, awal mula terbentuknya Hari UFO Nasional diawali dengan adanya platform terbuka bernama Indonesia UFO Network (IUN). Platform ini dibentuk oleh HONF Foundation Yogyakarta pada Mei 2019.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh 11 komunitas serta institusi dan menjadikannya momen perkumpulan antar komunitas dan institusi se-Indonesia. Adapun pada  21 Juli 2019 melalui pertemuan IUN yang kedua terdapat 28 komunitas, institusi, hingga pusat riset.

Pertemuan tersebut dihadiri mulai dari komunitas UFO, Institusi Astronomi amatir, periset UFO, penggiat Space Art, sehingga pengiat Astronomi dan Space  Science. Pertemuan yang digelar pada 21 Juli 2019 tersebut menjadi salah satu pertemuan yang terbesar.

Tak hanya itu, pertemuan itu pun bersamaan dengan International SETI Conference #04 yang digelar di IFI-LIP Yogyakarta. Sehingga pada momen tersebut IUN mendeklarasikan platform lintas komunitas dan institusi yang aktif  membagikan segala pengetahuan.

Mulai dari komunitas dan institusi dapat aktif melakukan riset, pusat pembelajaran, pertukaran informasi dalam ranah astronomi, ET, SETI, UFO, sejarah peradaban, space art, hingga space science secara umum.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya