Liputan6.com, Jakarta Dalam era perkembangan dunia hiburan, peran seorang DJ atau disk jockey menjadi semakin penting dan menonjol. Selain mampu menciptakan atmosfer yang hidup, DJ juga membawa sentuhan unik dengan ciri khasnya pada setiap acara. Tidak heran, saat ini banyak bermunculan DJ yang memiliki keahlian dan gaya musik yang khas.
Namun, di antara sekian banyak DJ yang berbakat, ada satu nama yang berdiri gemilang dan memiliki berbagai prestasi, yaitu DJ Jams Hybrid. Jika Anda belum mengenal sosok DJ yang luar biasa ini, kali ini kita akan mengupas lebih dalam mengenai perjalanan karir dari DJ asal Jawa Barat ini.
Advertisement
Dengan nama lengkap Ahmad Jamal Nursholih, pria kelahiran Sumedang pada 22 Maret 1994 ini memulai karirnya di dunia DJ sejak usia remaja. Langkah awalnya sebagai seorang DJ profesional tercatat pada tahun 2016, ketika DJ Jams berhasil masuk ke dalam Top 40 DJ Hunt DWP 2016.
Hanya setahun setelah debut profesionalnya di LXXY Club Bali, yang merupakan klub yang menempati peringkat ke-90 dalam daftar 100 TOP MAG Dunia, Jams Hybrid mencatat salah satu momen terbaik dalam karirnya. Pada tahun 2019, pria yang juga memiliki hobi mengoleksi sepatu ini dipercaya untuk tampil di acara Djakarta Warehouse Project (DWP), sebuah festival musik EDM terbesar di Indonesia.
"Rasanya takkan pernah kulupakan, pengalaman terbaik yang pernah kurasakan adalah saat foto dan nama ku muncul di megatron, spanduk, dan media lainnya di acara DWP. Aku bisa membawakan set musikku di atas panggung megah dengan alat dan sound yang sangat sempurna di depan banyak orang. Aku merasa senang, bahagia, dan bangga atas pencapaian ini," ujar Jams Hybrid dengan penuh kebanggaan dalam keterangannya.
Sangat Selektif
Festival musik DWP dikenal sebagai ajang yang "tidak ramah" bagi para DJ Indonesia. Panitia penyelenggara sangat selektif dalam memilih talenta yang bermain di sana, sehingga jarang sekali DJ Indonesia yang bisa tampil di festival tersebut. Namun, dengan skill, usaha, dan kemampuannya, DJ Jams Hybrid berhasil menjadi salah satu DJ terpilih yang bermain di acara EDM bertaraf internasional tersebut.
Selain menjadi bagian dari festival DWP 2019, pria yang kini berdomisili di Bali ini juga telah meraih berbagai prestasi lainnya. Ia berhasil masuk ke dalam 40 besar DJ Hunt DWP 2016 dan menjadi juara ketiga dalam kompetisi Iceperience Battle DJ pada tahun 2018.
"Perform di acara sebesar DWP telah mengangkat level karirku, dan dari situ banyak manajemen klub yang mulai mencari dan mengundangku untuk tampil di klub-klub mereka di seluruh Indonesia. Teman-teman dan keluarga pun menjadi bangga dan menghargai apa yang telah aku lakukan selama ini, padahal awalnya mereka kurang setuju karena citra dunia malam. Namun kini, mereka mendukungku untuk terus maju," ucap Jams Hybrid dengan semangat.
Advertisement
Melebarkan Sayap
Tidak hanya berprestasi di dunia DJ dan hiburan, Jams Hybrid juga melebarkan sayapnya ke dunia bisnis pakaian. Sambil terus berkarya di bidang yang mencetak namanya, pria yang memiliki dua saudara perempuan ini juga mengelola bisnis pakaian dengan merek Izzel.c.
Bisnis ini telah sukses di pasaran dan mendapatkan banyak review serta rating yang hampir sempurna di beberapa marketplace online. Bahkan, para selebriti Indonesia seperti DJ Una, Vicky Nitinegoro, dan Onad kerap terlihat mengenakan produk dari brand Izzel.c. Jika Anda tertarik untuk memiliki kaos dengan gaya unik seperti para selebriti di atas, produk dari Izzel.c menjadi pilihan tepat.
Proyek Baru
Jams Hybrid sendiri sedang disibukkan dengan proyek remix lagu "Nanana" dari Peggy You bersama dengan Onadio Leonardo, aktor sekaligus mantan vokalis band Killing Me Inside. Jadi, jangan lewatkan karya DJ multi-prestasi ini dalam waktu dekat.
Untuk menghadirkan musik yang menghibur dan menggetarkan hati penonton, DJ Jams Hybrid akan kembali tampil di Liquid Jogja dan Square Batam pada bulan depan. Anda tidak sabar untuk menyaksikan penampilan penuh talenta dari DJ hebat ini, bukan?
Advertisement
