Gambaran Wujud Ikan Nun yang Menelan Nabi Yunus, Diyakini Masih Hidup hingga Kiamat

Konon, ikan yang menelan Nabi Yunus adalah ikan Nun. Tidak ada yang tahu persis mengenai wujud ikan Nun. Dalam Al-Qur'an digambarkan bahwa ikan Nun seperti ikan paus yang memiliki ukuran sangat besar.

oleh Muhamad Husni Tamami diperbarui 25 Jul 2023, 08:30 WIB
Ilustrasi ikan paus, bukan ikan yang menelan Nabi Yunus sesungguhnya. (Dok: cookislandspocketguide)

Liputan6.com, Jakarta - Nabi Yunus 'alaihissalam merupakan salah satu nabi utusan Allah SWT yang berdakwah untuk kaum Ninawa, kaum yang menyembah berhala. Kaum Ninawa sangat keras kepala, beberapa kali menolak ajakan Nabi Yunus untuk beriman kepada Allah SWT.

Nabi Yunus merasa kesal dan marah atas perlakuan kaumnya yang menolak ajakannya. Ia pun pergi meninggalkan kaum Ninawa tanpa izin Allah SWT.

Nabi Yunus menaiki sebuah kapal. Ia sempat ikut berlayar beberapa saat. Namun, di perjalanan tiba-tiba kapal yang ditumpangi Nabi Yunus berhenti. Kapal tersebut terombang-ambing di atas air.

Dalam riwayat lain, kapal tersebut menghadapi terjangan badai dan nyaris akan tenggelam, sehingga harus ada yang perlu diringankan. Kapten kapal membuat suatu undian untuk menentukan penumpang mana yang akan dilempar ke laut.

Berkali-kali diundi, nama yang keluar selalu Nabi Yunus. Akhirnya ia terlempar ke tengah laut dan ditelan oleh ikan yang sangat besar. 

Dalam perut ikan Nun tersebut Nabi Yunus mendengar tasbih kerikil dan hewan-hewan laut. Ia pun menyeru dan bertasbih kepada-Nya juga mengakui dan menyesali segala kesalahannya.

Kemudian Allah memerintahkan ikan tersebut memuntahkan Nabi Yunus di tempat yang diperintahkan-Nya. Nabi Yunus keluar dari perut ikan besar itu dalam keadaan sakit, lemah, dan kulitnya mengelupas.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:


Ikan Nun dalam Al-Qur’an

Ilustrasi Alquran (dok. unsplash/ali burhan)

Konon, ikan yang menelan Nabi Yunus adalah ikan Nun. Tidak ada yang tahu persis mengenai wujud ikan Nun. Dalam Al-Qur'an digambarkan bahwa ikan Nun seperti ikan paus yang memiliki ukuran sangat besar.

Ikan Nun bukan seperti paus biasa. Sebab, ukurannya lebih besar dari ikan paus pada umumnya. Kendati demikian, wujud aslinya hanya Allah SWT yang Maha Mengetahui.

Ikan Nun diyakini masih hidup. Hal ini sebagaimana nash Al-Qur’an yang menyiratkan bahwa ikan Nun hidup sampai hari kiamat.

Mengutip Dream.co.id, hadirnya anggapan tersebut tentu memiliki landasan tersendiri. Salah satunya termaktub dalam Al-Qur’an surat As-Saffat ayat 139-145.

وَاِنَّ يُوْنُسَ لَمِنَ الْمُرْسَلِيْنَۗ

اِذْ اَبَقَ اِلَى الْفُلْكِ الْمَشْحُوْنِۙ

فَسَاهَمَ فَكَانَ مِنَ الْمُدْحَضِيْنَۚ

فَالْتَقَمَهُ الْحُوْتُ وَهُوَ مُلِيْمٌ

فَلَوْلَآ اَنَّهٗ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِيْنَ ۙ

لَلَبِثَ فِيْ بَطْنِهٖٓ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَۚ

Artinya: " Dan sungguh, Yunus benar-benar termasuk salah seorang rasul, (ingatlah) ketika dia lari, ke kapal yang penuh muatan, kemudian dia ikut diundi ternyata dia termasuk orang-orang yang kalah (dalam undian). Maka dia ditelan oleh ikan besar dalam keadaan tercela. Maka sekiranya dia tidak termasuk orang yang banyak berzikir (bertasbih) kepada Allah, niscaya dia akan tetap tinggal di perut (ikan itu) sampai hari kebangkitan. Kemudian Kami lemparkan dia ke daratan yang tandus, sedang dia dalam keadaan sakit." (QS. As-Saffat: 139 - 145)

Mengutip tafsir Tahlili Kemenag RI, seandainya Nabi Yunus tidak mengakui kesalahan dan bertasbih kepada-Nya saat dalam perut ikan besar itu, maka ia akan menghuni perut ikan itu sampai hari Kiamat. Dengan makna ini, ikan Nun yang menelan Nabi Yunus dianggap masih hidup sampai sekarang. Wallahu’alam.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya