Liputan6.com, Jakarta - Lagi, nama Alshad Ahmad berada di tengah lampu sorot atensi publik. Ini bermula ketika keponakan Raffi Ahmad itu berbagi bahwa anak harimau yang "ditangkarnya" mati. Di kolom komentar unggahan akun Instagram-nya, baru-baru ini, Alshad Ahmad menyebut bahwa hingga sekarang, total tujuh harimau yang mati dalam "pengawasannya."
Pro kontra tanggapan warganet pun tidak terhindarkan. Seperti sebelumnya, tidak sedikit pengguna jagat maya yang tidak habis pikir mengapa Alshad sampai boleh "memelihara" harimau. Salah satunya mengkritik, "Habitat harimau di hutan, bukan YouTube," merujuk pada jenis konten yang acap kali dibagikan pria berusia 28 tahun tersebut.
Advertisement
"Kak, di Twitter ada yang komen, 'Anak harimau ditangisi, anak sendiri ditinggal.' Chuaksss," sahut yang lain, sementara pengguna berbeda menulis, "Asyik, konten lagi nih. Penjelasan penyebab kematian, dijadiin konten, cuan lagi sip."
"Mending lu urus anak lu sad dibanding ngurusin satwa liar," sindir yang lain. "Yang nyaranin mending tonton dulu deh sebelum komen nyinyir, maaf bgt enggak mau nontonin. Ngapain memperkaya orang-orang yang nyari duitnya dengan cara eksploitasi hewan," komentar seorang warganet.
Beberapa pesohor yang ikut berkomentar, seperti Ria Ricis dan Irfan Hakim, pun ikut jadi sasaran tanggapan pengguna media sosial. Beberapa menganggap keduanya sama saja seperti Alshd Ahmad, entah karena pernah membuat konten bareng atau juga memelihara hewan eksotis.
Keterangan Alshad Ahmad
Di unggahan tersebut, Alshad Ahmad menulis, "Cenora sayang. Anak harimau yang cantik, baik, tenang, kalem, selalu bisa nemenin dan jagain adiknya, selalu manja dan sayang banget ke papahnya."
"Ga nyangka Cenora pergi secepet ini, kita semua berduka yang mendalam. Padahal kemaren baru kesenengan karena nyobain daging enak ya, baru bisa belajar loncat2, baru kemaren papah ajak mau maen ke Villa biar bisa lari-lari yang puas di halaman yang gede."
"Selamat istirahat ya sayang 🧡 makasih atas kehadiran kamu disini yang selalu bikin kita semua bahagia, happy, terhibur karena lucunya, gemesnya dan tingkah-tingkah kamu. Papah sayang banget sama Cenora," tandasnya.
Kanal Showbiz Liputan6.com merangkum per 25 Juli 2023, Alshad sempat menjelaskan hasil diskusi dengan beberapa dokter hewan terkait kematian Cenora di Instagram Story. Ia menyatakan bahwa saat ini, ada beberapa kemungkinan penyebab kematian Cenora, namun yang jelas bukan disebabkan virus maupun bakteri.
Advertisement
Dalami Penyebab Kematian
"Guys kita lagi diskusi nih sama ada dokter Irfan, dokter Fauzi, ada Abah juga, jadi sementara kemungkinannya bukan virus ya? Kemungkinan besar bukan virus, bukan bakteri juga, tapi ada hal lain entar gue jelasin lengkap di YouTube karena penjelasannya panjang," kata Alshad pada Senin malam, 24 Juli 2023.
Lebih lanjut, Alshad menyebut, hasil diskusi tersebut sudah memiliki dugaan sementara penyebab kematian Cenora. Namun, mereka tetap akan mengirimkan sampel ke laboratorium untuk memperoleh bukti yang lebih pasti.
Alshad berjanji akan memberi informasi lebih lanjut mengenai hasil laboratorium dan perkembangan selanjutnya melalui kanal YouTube-nya. Ia meminta semua pengikutnya bersabar menunggu hasil akhir dari pemeriksaan tersebut.
"Tapi, tetep kita kirim sampel ke lab untuk bukti yang lebih pasti. Daripada menebak-nebak tanpa mengetahui apa yang terjadi, mending kita tunggu hasil akhirnya pasti akan gue ceritain ke temen-temen semua ya, gue juga masih nunggu hasil labnya," tutup Alshad Ahmad.
Bukan Kali Pertama
Di unggahan lain, Alshad Ahmad juga menyampaikan rasa terima kasih atas doa dan dukungan yang telah diberikan para pengikutnya. "Guys terima kasih atas doa dan dukungan dari kalian buat Cenora maupun gue. Terima kasih juga untuk masukan ke gue karena kalian semua sayang dan care ke Cenora," katanya.
Ini bukan kali pertama Alshad Ahmad jadi sorotan karena "menangkar" harimau. Tahun lalu, dalam sebuah utas yang viral di Twitter, ia dituduh mengeksploitasi satwa liar, yang mana konten tersebut juga menyeret nama influencer lain, Jerome Polin.
"Eksploitasi satwa liar sih ini. Yuk bisa yuk netizen indonesia lebih selektif dan cerdas lagi bedain terkait influencer eksploitatif atau yang beneran kerja sebagai aktivis dan konservasionis! Gimana @jeromepolin? Masih mau support Alshad?" tulis akun @HopeOrangutan mengawali utas yang dibagikan pada 28 April 2022.
Ia melanjutkan, "Jangan lupa efek dominonya ya. Mohon lebih bijak lagi mensupport influencer apalagi yang bawa-bawa nama konservasi padahal cuma eksploitasi satwa liar! Atau hanya buat konten Anda? @JeromePolin @jehianps."
Advertisement