4 Tahun Bersama Jurgen Klopp, Ilkay Gundogan Mengaku Tak Tahu Sepakbola Sebelum Bertemu Guardiola

Ilkay Gundogan mengakui baru mengetahui sepakbola setelah bertemu Pep Guardiola di Manchester City.

oleh Muhammad Yanto diperbarui 27 Jul 2023, 07:30 WIB
Ilkay Gundogan sudah resmi diperkenalkan Barcelona di Ciudad de Sportiva Joan Gamper. Kini, dia siap tempur bersama para pemain muda di Barca (tiwtter/FC Barcelona)

Liputan6.com, Jakarta Pujian bintang Barcelona Ilkay Gundogan terhadap Pep Guardiola mungkin mengejutkan Jurgen Klopp. Sebab, dia menyebut tidak tahu sepakbola sebelum bertemu dengan Guardiola.

Mantan kapten Manchester City itu pindah dari Stadion Etihad ke Camp Nou musim panas ini, bergabung dengan raksasa LaLiga dengan status bebas transfer.

Pemain asal Jermanm itu, mengakhiri pengabdian tujuh tahunnya di Manchester dengan akhirnya memenangkan Liga Champions bersama The Citizen, sekaligus treble winner.

Sebelumnya, ia memenangkan mahkota Bundesliga dan piala Jerman saat di Borussia Dortmund, melakukannya di bawah manajer Liverpool saat ini Jurgen Klopp.

Namun, Gundogan kini mengakui kecakapan taktis yang diperlukan untuk mengalahkan Bayern Munich saat di Dortmund tidak seberapa dibandingkan dengan apa yang dia pelajari di City di bawah Guardiola.

Ditanya apakah metode pelatih asal Spanyol itu terkadang terlalu berlebihan, pria berusia 32 tahun itu berkata: “Ya terkadang bisa, tapi saya pikir dengan cara yang baik, kata Gundogan, dilansir Talk Sport.

“Tujuh tahun sebelum saya bergabung dengan Man City, saya berpikir ‘Saya tahu sepak bola’ Anda tahu saya berusia 25, 26 tahun jadi saya pikir saya telah melihat banyak hal, saya telah memenangkan gelar liga, gelar piala".

“Sekarang, berdiri di sini setelah tujuh tahun bersama Pep, saya mungkin akan mengatakan saya tidak tahu apa-apa tentang sepak bola sebelumnya. Jadi pengaruhnya, tidak hanya pada tim, juga pada saya secara pribadi, sangat besar," sambungnya.

Dia juga mengungkapkan bahwa Guardiola adalah pelatih yang sangat detail, sampai hal kecil pun diajakan kepada para pemain.

"Aspek-aspeknya, detail kecil dari permainan yang telah dia ajarkan kepada saya dan ditunjukkan kepada kami, menurut saya sangat istimewa," ungkapnya.


Puji Xavi Hernandez

Ini menjadi kali pertama dirinya tampil dalam balutan seragam warna merah-biru khas sang raksasa Catalan. (LLUIS GENE/AFP)

Selain memberikan pujian kepada Guardiola, Gundogan juga memuji pelatih Barcelona saat ini Xavi Hernandez. Dia menyebut, Xavi miripn dengan Guardiola.

“Gayanya sangat mirip dengan apa yang saya mainkan di City. Guardiola dan Xavi sangat mirip. Saya merasakan hubungan dengan Xavi sejak pertama kali kami berbicara," kata Gundogan.

“Ketika saya berbicara dengannya, saya tahu mereka berada di jalur yang benar. Ini adalah tim yang luar biasa dan kesempatan untuk bisa bermain di liga lain dan di negara lain," jelasnya.


Impian Menjadi Kenyataan

Gundogan dalam waktu dekat diprediksi bakal melakukan debut nonkompetitifnya bersama Barcelona dalam sebuah laga persahabatan melawan Juventus. Pertandingan antara dua klub besar Eropa itu akan berlangsung pada 23 Juli mendatang di Levi’s Stadium, California, Amerika Serikat. (LLUIS GENE/AFP)

Ilkay Gundogan sudah diperkenalkan Barcelona di Ciudad de Sportiva, Senin (17/7/2023). Perkenalkan tidak bisa dilakukan di Camp Nou karena sedang direnovasi total.

Gundogan mengaku impiannya menjadi kenyataan dengan bergabung Barcelona. Itulah mengapa pelatih Barca Xavi Hernandez hanya butuh satu kali telepon untuk membujuknya bergabung.

Alasan lain, dia yakin bisa mudah adaptasi di Barcelona. Apa penyebabnya? Dia mengungkapkan hal itu saat diperkenalkan Barca.

"Xavi jelaskan strategi permainannya dengan sangat jelas kepada saya, dimana yang dijelaskan itu sangat sama dengan apa yang sudah saya latih di Manchester City beberapa tahun terakhir," kata gelandang Barca Jerman berdarah Turki itu seperti dikutip sport.

"Xavi sudah sangat jelas sejak momen pertama. Dia jujur dan blak-blakan dan saya melihat refleksi diri sendiri dalam dirinya. Tak banyak yang dikatakannya tapi cara dia mengucapkannya, sikap, gaya main dia juga sama dengan saya."


Tantangan Baru

Gundogan direkrut Blaugrana secara gratis setelah kontraknya dengan Manchester City habis pada musim panas ini. Dia menandatangani kontrak selama dua tahun dengan juara bertahan Liga Spanyol itu. (LLUIS GENE/AFP)

Gundogan sukses berat di Manchester City. Dia memungkasi karier di Etihad dengan meraih tiga trofi atau treble.

Meski begitu, dia tetap meneguhkan pilihan untuk lanjutkan karier di Barcelona.

"Sejak pertama kali saya bicara dengan Xavi, saya langsung tahun sudah tepat gabung dengan Barcelona," ujarnya.

"Ini tantangan besar bisa adaptasi dengan teman main yang baru, gaya bermain yang berbeda, budaya beda dan kota berbeda. Ini sebuah mimpi jadi kenyataan, saya nyaris dua kali gabung di sini, sekarang saya pemain Barca."

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya