Penipuan Berkedok BPJS Kesehatan, Iming-Iming Dana Bantuan Rp125 Juta dan Ancaman Kepesertaan JKN Dihapus

Sejumlah penipuan berkedok BPJS Kesehatan mulai terima dana bantuan Rp125 juta sampai ancaman kepesertaan JKN dihapus.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 27 Jul 2023, 16:01 WIB
Ilustrasi sejumlah penipuan berkedok BPJS Kesehatan mulai terima dana bantuan Rp125 juta sampai ancaman kepesertaan JKN dihapus. (unsplash/mufid majnun).

Liputan6.com, Jakarta Maraknya penipuan berkedok BPJS Kesehatan membuat publik cemas. Sejumlah modus penipuan yang belakangan terjadi banyak dilaporkan warganet di media sosial, mulai dari informasi terima dana bantuan Rp125 juta sampai ancaman kepesertaan JKN dihapus.

Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Hubungan Masyarakat BPJS Kesehatan Agustian Fardianto membeberkan beberapa modus penipuan lain yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan.

"Seperti peserta diminta untuk menyebutkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), mengatasnamakan badan usaha, menyampaikan informasi palsu bahwa kartu kepesertaan peserta telah melebihi batas pemakaian terhadap obat-obatan," ungkap Ardi, sapaan akrabnya melalui pernyataan tertulis yang diterima Health Liputan6.com, Rabu (26/7/2023).

BPJS Kesehatan Tak Pernah Menghubungi Peserta

Selain itu, modus penipuan lainnya yang pernah terjadi di masyarakat, misal modus penipuan yang menyebutkan BPJS Kesehatan memberikan bantuan sosial kepada peserta, modus rekrutmen kepegawaian hingga ancaman yang menyatakan bahwa kepesertaan JKN akan segera diblokir.

“Sekali lagi, kami sampaikan bahwa BPJS Kesehatan tidak pernah menghubungi peserta dengan memberikan informasi palsu," tambah Ardi.

"Dimulai meminta Nomor Induk Kependudukan (NIK), pemberian hadiah atau bantuan sosial hingga meminta peserta untuk mengirimkan sejumlah uang ke nomor rekening yang mengatasnamakan perorangan."


Modus Terima Dana Bantuan Rp125 Juta

Modus penipuan BPJS Kesehatan dengan penerimaan dana bantuan Rp125 juta diunggah oleh akun Twitter @SIDstore** pada 25 Juli 2023. Unggahan berupa tangkapan layar (screenshot) yang berbunyi:

 

SELAMAT KEPADA BPK/IBU

Nomor WhatsApp Anda:

Terdaftar Sebagai Penerima DANA BANTUAN

Rp.125jt dari BPJS KESEHATAN PUSAT

Untuk KLAIM DANA BANTUANNYA

Silahkan KETIK : (KLAIM BANTUAN BPJS)

Kirim Via WA ke NO: 0823-9356-7788

Kepada Bpk/Ibu Yang Mendapatkan Dana Bantuan Harap

Jangan Menyebarkan

(PESAN REMI INI) Ke Pihak Lain

Karena Dana Bantuan Yang Di Keluarkan Hanya

Untuk 10 Orang Perwakilan Dalam

1 Provinsi

PENANGGUNG JAWAB

Drs. MUH. BAKRI, M.Si —

 

Pihak BPJS Kesehatan melalui akun Twitter resminya telah membalas bahwa informasi di atas tidak benar.

Slm. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Untuk informasi tersebut tidak benar, BPJS Kesehatan tidak ada program bantuan dana. "Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi Anda melalui WhatsApp". Tks.

Informasi Dana Bantuan Sosial

Ilustrasi modus penipuan BPJS Kesehatan soal dana bansos senilai Rp125 juta. Credit: pexels.com/Steve

Serupa dengan unggahan akun Twitter @SIDstore**, akun @rifky***** pada 24 Juli 2023 juga melaporkan modus penipuan BPJS Kesehatan soal dana bansos senilai Rp125 juta.

 

PESAN RESMI BPJS KESEHATAN SELAMAT...II!

Anda Terpilih mendapatkan dana bantuan BANSOS (Bantuan Sosial)

IDR 125.000.000 (seratus dua puluh lima juta)

ID PENERIMA URUTAN KE-4 (25KM89)

KEGUNAAN DANA BANTUAN BPJS INI

1.BIAYA BEROBAT

2.BIAYA SEKOLAH

3.MODAL USAHA

4.MEMBANGUN TEMPAT TINGGAL (RUMAH)

INFO LEBIH LANJUT SILAHKAN

CEK WHATSAPP ADMIN DI LINK BPJS DI BAWAH INI

Web BPJS Kesehatan

bit.ly/danabantuanbpjs023

Nomor Whatsapp Admin

Ada Di Link BPJS

 

Pihak BPJS Kesehatan melalui akun Twitter resminya telah membalas bahwa pihaknya tidak ada program bantuan dana di atas.

Slm. Untuk informasi tersebut tidak benar, BPJS Kesehatan tidak ada program bantuan dana. Website resmi BPJS Kesehatan http://bpjs-kesehatan.go.id. "Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi Anda melalui WhatsApp". Tks.

Kepesertaan JKN Akan Dihapus

Pada 20 juli 2023, akun Twitter @match****** menanyakan kebenaran informasi soal kepesertaan JKN keluarganya. Ia menerima telepon dari seseorang yang menyatakan kepesertaan JKN keluarganya akan dihapus.

Halo kak. Beberapa hari lalu, ada yg tlp ke nomor rumah saya (seperti pakai BOT) mengatasnamakan BPJS Kesehatan yang mengatakan bahwa kepesertaan keluarga saya akan dihapus. Padahal saya sudah bayar, di mobile JKN juga sudah lunas. Apakah ini penipuan? Atau ada problem apa ya? 

Pihak BPJS Kesehatan melalui akun Twitter resminya membalas untuk memastikan status kepesertaan JKN melalui kontak resmi yang disediakan BPJS Kesehatan.

 

Salam. Mohon maaf, mohon selalu memastikan status kepesertaan melalui Mobile JKN atau WhatsApp CHIKA-Chat Assistant JKN di 08118750400. Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi Anda melalui telepon. Terima kasih.

Infografis Terjerat Modus Kawin Pesanan. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya