Liputan6.com, Jakarta - Desainer Lia Afif dan anaknya, Aura Afilia, menampilkan sejumlah koleksi rancangan mereka di Jakarta Fashion and Food Festival (JF3)
Lia Afif dengan Dekranasda dan Pemerintah Kota Probolinggo, mempersembahkan sebuah karya yang bernama Akrala Avatta, yang mengandung makna kekuatan alam dalam bahasa Jawa.
Advertisement
"Koleksi Akrala Avatta didasari oleh batik khas Kota Probolinggo, yang memberikan inspirasi melalui warna-warna alam dan motif-motif khasnya," kata Lia Afif saat dijumpai di sela-sela runway rancangannya di JF3.
"Nama koleksi ini sendiri diambil dari dua kata, yaitu Akral dalam bahasa Sanskerta yang berarti kuat, dan Avata dalam bahasa Marathi atau Indo Eropa Kuno yang berarti angin kencang atau badai, yang melambangkan alam dalam segala kekuatannya," dia menambahkan.
Cathera
Sementara Aura Afilia memperkenalkan koleksi busana terbarunya dengan nama Cathera, yang terinspirasi dari bahasa Latin yang bermakna Revolusi dalam seni.
"Koleksi Cathera ini menyatukan motif kain batik khas Sragen yang dipadukan dengan warna dan desain fashion yang sedang tren saat ini," Aura menjelaskan.
Advertisement
12 Outfit
Sebanyak 12 outfit disajikan dalam koleksi ini, dengan 10 busana untuk wanita dan 2 busana untuk pria. Siluet A dan I digunakan untuk memberikan variasi dalam tampilan setiap busana, menjadikannya cocok untuk berbagai tipe tubuh dan gaya pribadi.
"Terinspirasi dari fashion era Catharsis dengan penekanan pada detail fashion pada pinggang dan pundak, koleksi ini menampilkan pakaian perempuan yang tangguh namun tetap anggun," Aura menambahkan.
Pengalaman Bertahun-tahun
Seperti diketahui, Lia Afif merupakan desainer yang telah mengukir namanya dalam industri mode Tanah Air, membawa kearifan serta pengalaman bertahun-tahun dalam dunia fashion.
Sementara itu, putri tunggalnya, Aura Afilia, adalah desainer muda yang telah menorehkan prestasi gemilang dengan brand Ura by Aura Afilia.
Advertisement
