Liputan6.com, Jakarta Virgoun mengklarifikasi isu menghubungi Inara Rusli agar mencabut laporan dugaan perzinaan yang dilayangkan ke Polda Metro Jaya. Gara-gara laporan ini, ia dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik.
Setelah diperiksa di Polda Metro Jaya Jakarta, Kamis (27/7/2023), Virgoun didampingi kuasa hukum Sandy Arifin, enggan menguak apa saja yang ditanyakan penyidik selama pemeriksaan dari pagi hingga petang.
Advertisement
Pelantun “Surat Cinta Untuk Starla” juga mengklaim tak pernah menghubungi Inara Rusli untuk membuka pintu damai, salah satunya dengan mencabut laporan dugaan perzinaan.
“Enggak ada. Maksudnya omongan-omongan itu bukan dari saya langsung ke Inara ya. Lebih ke antara keluarga,” katanya kami lansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, kemarin.
Belum Ada Obrolan Lebih
“Kalau untuk saya dan Inara selaku yang punya urusan, kita belum ada obrolan lebih mendalam,” Virgoun menyambung. Ia menarik hikmah dari hancurnya rumah tangga dengan Inara Rusli.
Ia percaya selalu ada hikmah di balik musibah dan masalah. Salah satunya, kini waktu berkualitas bersama ketiga buah hati lebih banyak meski tak bisa bertemu tiap hari.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Waktu Saya Makin Berkualitas
“Sama anak-anak ya. Alhamdulillah sama anak-anak, waktu saya makin berkualitas. Normalnya pun saya bekerja di luar kota, manggung ke sana-sini. Jadi waktu saya untuk ketemu memang enggak terlalu… hampir tiap hari,” ujarnya.
“Kadang-kadang weekend dari mulai Jumat Sabtu Minggu saya manggung tapi dengan adanya masalah ini setiap kali bertemu waktunya makin panjang dan kualitasnya makin bagus,” beri tahu Virgoun.
Rahasiakan Isi Pernyataan Penyidik
Sandy Arifin membenarkan, kedatangan Virgoun ke Polda Metro Jaya pekan ini terkait laporan Inara Rusli. Sebagai warga negara yang baik, sang musisi memenuhi panggilan dan menjalani proses hukum.
Karena masih dalam tahap penyelidikan, Virgoun dan kuasa hukum tak bisa membeberkan apa saja yang ditanyakan penyidik. Ia mempersilakan jurnalis bertanya langsung ke tim penyidik Polda Metro Jaya.
Advertisement