Liputan6.com, Jakarta Kabar menyedihkan datang dari bintang sepak bola asal Spanyol David Silva. Legenda Manchester City itu resmi gantung sepatu akibat usai dirinya dilanda cedera yang memaksa dia keluar dari lapangan hijau.
Menurut laporan, David Silva mengalami gangguan pada ligamen anteriornya saat melakoni latihan pramusim bersama klub La Liga Real Sociedad. Situasi itu lantas berbuntut pada diambilnya keputusan gantung sepatu oleh Silva.
Advertisement
Pengumuman terkait hal ini pun sudah disampaikan langsung oleh mantan pemain berusia 37 tahun melalui unggahan video di Instagram pribadinya pada Kamis (27/7/2023). Silva mengaku sedih lantaran harus berpisah dengan karier sepak bola yang ia jalani sejak muda.
"Ini adalah hari yang sedih bagi saya. Sekarang waktunya saya mengucapkan selamat tinggal kepada hal yang saya dedikasikan sepanjang hidup," tutur Silva melalui video di Instagramnya, seperti dilansir dari AFP.
"Hari ini saya juga mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan yang seperti keluarga bagi saya. Saya akan sangat merindukan kalian," sambung pria kelahiran Spanyol itu.
Pensiunnya Silva dari jagat sepak bola tak pelak menjadi pukulan bagi sejumlah penggemar, utamanya pecinta Timnas Spanyol. Maklum, eks pemain kelahiran 1986 itu memang dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik generasinya.
Silva mampu mempersembahkan sejumlah trofi kala masih membela La Furia Roja. Ia pun tampil gemilang saat menjalani karier 10 tahun bersama sang raksasa Liga Inggris Manchester City. Simak profil dan perjalanan karier David Silva hingga gantung sepatu pada halaman selanjutnya!
Awal Karier David Silva di Sepak Bola
David Silva mengawali karier sepak bolanya dengan bergabung bersama klub muda Valencia pada musim 2002/2003. Ia lantas meniti jalan di tim tersebut, hingga akhirnya tembus ke skuad senior kurang lebih dua tahun berselang.
Situs Transfermarkt mencatat peningkatan karier Silva ini dialami pada musim 2004/2005. Setelahnya, ia sempat dipinjamkan ke beberapa klub, yakni SB dan hingga Celta Vigo, sebelum kembali meneruskan kiprah di Valencia sampai musim panas 2010.
Di sinilah Silva mulai mengambil langkah berbeda. Ia hijrah dari negara asalnya untuk menjajal persaingan di kompetisi Liga Inggris bersama Manchester City. Kabar menyebut The Citizens kala itu menggelontorkan dana hingga 28,7 juta euro demi mendaratkannya di Etihad.
Advertisement
Prestasi David Silva di Manchester City
Bersama City, David Silva mulai makin menunjukkan taringnya sebagai salah satu gelandang berbakat Eropa. Ia sanggup mencatatkan total 309 penampilan sekaligus membukukan 60 gol dan 106 assists sepanjang karier satu dekadenya di Liga Inggris.
Kontribusi Silva pun cukup signifikan di ajang Liga Champions. Mantan pesepak bola berusia 37 tahun tersebut sukses mengoleksi 55 penampilan bersama The Citizens, serta menyumbangkan 8 gol dan 14 assists bagi timnya.
Secara total, David Silva sudah diturunkan dalam 436 laga bersama klub raksasa Premier League. Sebanyak 77 gol dan 140 assists juga ia catatan di bawah namanya. Sejumlah trofi pun berhasil didapatkan oleh pemain berjuluk El Mago selama membela Manchester City.
Ia tercatat sudah 4 kali memenangkan gelar Premier League (2011/2012, 2013/2014, 2017/2018, 2018/2019), 2 kali menjuarai Piala FA (2010/2011, 2018/2019), 5 kali menyabet trofi Carabao Cup (2013/2014, 2015/2016, 2017/2018, 2018/2019, 2019/2020), serta 2 kali menjadi kampiun Community Shield (2012, 2019).
Hijrah ke Real Sociedad pada 2020
Sayangnya, karier David Silva di Etihad berakhir pada tahun kesepuluh. Pesepak bola kelahiran Spanyol itu memutuskan kembali ke negaranya dengan bergabung bersama Real Sociedad pada Agustus 2020 silam.
Meski sudah ukup berumur, peran Silva nyatanya masih cukup signifikan di klub terakhirnya. Eks pemain Valencia mampu menyumbangkan 7 gol dan 18 assists dari total 93 penampilan untuk Real Sociedad sebelum memutuskan gantung sepatu pada 27 Juli 2023.
Adapun di kancah internasional, David Silva sudah mengoleksi 125 caps bersama Timnas Spanyol. Sebanyak 35 gol dan 32 assists ia sumbangkan bagi negaranya, yang mengantar La Furia Roja menjadi juara Euro 2008 dan 2012 serta kampiun Piala Dunia 2010.
Advertisement