Penampakan Danau Titicaca di Bolivia yang Mengering

Rendahnya permukaan air danau berdampak langsung pada flora dan fauna setempat dan memengaruhi komunitas lokal yang bergantung pada perbatasan alami antara Peru dan Bolivia untuk mata pencaharian mereka. Pihak berwenang Bolivia telah mengumumkan peringatan kekeringan untuk danau ikonik tersebut. Karena ketinggian air tinggal dua sentimeter lagi untuk memecahkan rekor bersejarah yang dicapai pada tahun 1998.

oleh Johan Fatzry diperbarui 28 Jul 2023, 21:05 WIB
Danau Titicaca di Bolivia
Rendahnya permukaan air danau berdampak langsung pada flora dan fauna setempat dan memengaruhi komunitas lokal yang bergantung pada perbatasan alami antara Peru dan Bolivia untuk mata pencaharian mereka. Pihak berwenang Bolivia telah mengumumkan peringatan kekeringan untuk danau ikonik tersebut. Karena ketinggian air tinggal dua sentimeter lagi untuk memecahkan rekor bersejarah yang dicapai pada tahun 1998.
Sebuah perahu terbengkalai di dekat pantai Danau Titicaca di Huarina, Bolivia, Kamis, 27 Juli 2023. (AP Photo/Juan Karita)
Rendahnya permukaan air danau berdampak langsung pada flora dan fauna lokal. (AP Photo/Juan Karita)
Dan mempengaruhi masyarakat lokal yang bergantung pada perbatasan alam antara Peru dan Bolivia untuk mata pencaharian mereka. (AP Photo/Juan Karita)
Pihak berwenang Bolivia telah mengumumkan peringatan kekeringan untuk danau ikonik tersebut.(AP Photo/Juan Karita)
Karena ketinggian air tinggal dua sentimeter lagi untuk memecahkan rekor bersejarah yang dicapai pada tahun 1998. (AP Photo/Juan Karita)
Seorang lelaki Aymara berjalan di dasar Danau Titicaca yang kering retak, di Huarina, Bolivia, Kamis, 27 Juli 2023. (AP Photo/Juan Karita)
Pemandangan sebagian Danau Titicaca di Tiquina, Bolivia, Kamis, 27 Juli 2023. (AP Photo/Juan Karita)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya