Liputan6.com, Jakarta Pinkan Mambo tak terima dituding tidak membela putri kandungnya yang berinisial MA, saat dilecehkan ayah tiri. Netizen lantas menyebut mantan vokalis Ratu bukan ibu yang baik.
MA adalah anak Pinkan Mambo dari pernikahan sebelumnya. Setelah cerai dari ayah kandung MA, Pinkan Mambo nikah lagi. Suami baru inilah yang melecehkan MA hingga bermuara ke pengadilan.
Advertisement
Kepada jurnalis di Jakarta pekan ini, Pinkan Mambo menyatakan, seorang ibu pasti menyayangi anaknya. Ia mengklaim membela MA sebagai korban pelecehan seksual di muka hakim.
“Pasti seorang ibu sayang anak, pasti. Jadi yang mau saya bilang, itu salah total kalau saya enggak membela dia karena suami saya sudah dihukum itu atas saya bela M di pengadilan,” kata Pinkan Mambo yang merasa nasibnya bagai sudah jatuh tertimpa tangga ditabrak truk.
Anak Saya Bukan Michelle Saja
“Makanya saya sudah serahkan kepada negara yang terbaik bagaimana. Saya merasa dirugikan di sini karena selama dia di dalam, saya tiga tahun membesarkan anak lima. Anak saya bukan M saja,” ia menyambung.
Melansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Senin (31/7/2023), Pinkan Mambo mengimbau masyarakat Indonesia melihat kasus ini secara jernih.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Membunuh Karakter Saya
Pelantun “Aku Baik-baik Saja” mengingatkan bahwa tudingan bukan ibu yang baik atau membiarkan anak kandung dilecehkan ayah tiri sama saja dengan pembunuhan karakter dan ini merugikannya.
“Tolong masyarakat Indonesia. Jangan M membuat masyarakat Indonesia membunuh karakter saya. Jangan menghakimi saya dong. Saya ini sudah susah. Sudah jatuh, ketimpa tangga, ditabrak truk lagi,” keluh Pinkan Mambo.
Kepala Jadi Kaki
Berbagai sumber menyebut suami Pinkan Mambo kini dijebloskan ke penjara. Kini, ia jadi orangtua tunggal yang menghidupi banyak anak. Tak heran jika Pinkan Mambo sering jualan online di Instagram untuk menyambung hidup.
“Jadi maksudnya, M ini kan satu orang yang ngomong di dalam keluarga saya. Ada empat lagi lainnya. Kalau saya tidak bertanggung jawab, enggak mungkin anak empatnya ini tetap makan dengan baik, sekolah dengan baik, semuanya dengan baik,” ujarnya.
“Jadi, saya sampai kaki jadi kepala, kepala jadi kaki, saya harus menghidupi anak-anak ini banyak. Jadi enggak mudah untuk ada di posisi saya karena saya harus membesarkan anak lima,” Pinkan Mambo mengakhiri.
Advertisement
