Liputan6.com, Jakarta Nama Sadio Mane tengah menjadi sorotans menyusul kabar perekrutan di klub Saudi Pro League, Al Nassr. Di Al Nassr, Sadio Mane akan menjadi duet mega bintang Cristiano Ronaldo. Tak hanya itu, gaji yang diterima pemain asal Senegal itu pun telah terungkap.
Menurut 90min, Sadio Mane akan mendapat penghasilan hingga 650 ribu euro per minggu di Al Nassr. Jika ditotal, berarti Mane akan menghasilkan 34 juta euro per tahun atau sekitar Rp. 658 miliar (kurs Rp 19.371 per pundsterling).
Advertisement
Seperti Cristiano Ronaldo, Sadio Mane juga dikenal aktif dalam menjalankan kegiatan amal.
Melansir laman Big Issue, Rabu (2/8/2023) pada awal pandemi pada Maret 2020, salah satu sumbangan amal Sadio Mané terjadi ketika dia mengeluarkan 41 ribu euro atau Rp. 684,7 juta kepada komite nasional penanganan Covid di Senegal.
Sadio Mane Sumbang Dana
Di tahun selanjutnya, Mane menyumbangkan dana hingga 500 ribu euro atau Rp. 8,3 miliar untuk pembangunan rumah sakit di kampung halamannya di Bambali. Rumah sakit yang memiliki departemen perawatan bersalin ini diresmikan oleh pesepakbola tersebut pada Juni 2021.
Saat Liverpool berada di tahap akhir kampanye Liga Champions mereka yang sukses pada musim semi tahun 2019, Mané juga memberikan sumbangan 250 ribu euro atau sekitar Rp. 4,1 miliar untuk mendanai sebuah sekolah di Bambali.
Tidak hanya membantu membangun sekolah, Mane juga membantu siswa di kampung halamannya berpartisipasi dalam pendidikan. Mane membantu memfasilitasi laptop di sejumlah sekolah di Bambali, bersama dengan sumbangan USD 400 untuk siswa terbaik.
Kegiatan Amal Cristiano Ronaldo Selama Pandemi
Cristiano Ronaldo berada dalam daftar pesepak bola dunia yang aktif dalam kegiatan amal.
Melansir Moneyinc, ada tahun 2020, ketika pandemi melanda, Cristiano Ronaldo mendesak para pemain tim sepak bola Portugal untuk menyumbangkan 50 persen dari bonus Euro 2020 mereka untuk membantu memerangi virus corona di negara asalnya, Portugal.
Informasi tersebut diungkapkan Bernado Silva yang menyebut Cristiano Ronaldo menyampaikan ide tersebut melalui percakapan WhatsApp mereka.
Seperti banyak negara Eropa lainnya, pandemi saat itu juga melanda Portugal.
Laporan CNN juga menyebut, Ronaldo telah memberikan 1 juta euro untuk membantu menangani wabah virus corona di negara asalnya, membagi uang tersebut antara dua rumah sakit di kota Lisbon dan Porto.
Dengan estimasi kekayaan bersih sebesar USD 490 Juta, dapat diperkirakan bahwa pemotongan gaji untuk Cristiano Ronaldo tidak akan terlalu merugikan.
Saat bermain di Juventus, Cristiano Ronaldo, di antara bintang klubs epak bola lainnya, setuju untuk memangkas gaji mereka selama empat bulan untuk membantu klub pulih secara finansial, mengingat Italia saat itu menjadi salah satu negara yang paling terpukul oleh virus corona.
Advertisement
Dapat Gelar
Pada tahun 2015, Cristiano Ronaldo dinobatkan sebagai atlit sepak bola paling dermawan setelah sumbangannya untuk organisasi nirlaba.
Salah satu donasinya yang paling terkenal adalah pada tahun 2013 ketika ia mendapatkan bonus sebesar 89. ribu euro setelah memenangkan penghargaan tim UEFA. Alih-alih mengantongi bonus yang diberikan oleh Eropa, dia menyumbangkan uang itu ke Palang Merah.
Setahun kemudian, Cristiano Ronaldo menerima bonus sebesar 450 ribu eurodari Los Blanco setelah memenangkan liga champions kesepuluh Real Madrid. Sekali lagi, dia tidak mengantongi uang tersebut tetapi memutuskan untuk membagi dana di antara tiga organisasi, di mana dia juga menjadi duta – Save the Children, World Vision, dan UNICEF.
Rogoh Kocek Rp. 5,3 Miliar Bantu Korban Gempa di Turki dan Suriah
Beberapa waktu lalu, Cristiano Ronaldo juga ikut memberikan sumbangan kepada para korban gempa di Suriah dan Turki.
Melansir Marca, mantan pemain Manchester United itu mengirimkan pesawat berisi barang-barang perawatan untuk membantu mereka yang terkena dampak.
Pesepak bola Portugal itu bahkan membayar transportasi tenda, paket makanan, bantal dan selimut, tempat tidur, makanan dan susu bayi, serta persediaan medis untuk membantu upaya kemanusiaan di daerah yang terkena dampak di Turki dan Suriah. Donasi ini bernilai USD 350.000 atau setara Rp. 5,3 miliar.
Advertisement