Kementan Harap Bantuan Jalan Usaha Tani Dapat Tingkatkan Hasil Pertanian di Garut

Wamentan Harvick Hasnul Qolbi menyerahkan bantuan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1,8 kilometer di Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (2/8).

oleh stella maris diperbarui 02 Agu 2023, 20:13 WIB
Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi dan Bupati Garut Rudy Gunawan/Istimewa.

Liputan6.com, Garut Agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi mendorong komoditas pertanian Garut agar berorientasi ekspor. Demikian disampaikan usai menyerahkan bantuan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1,8 kilometer dari Direktorat Jenderal Sarana dan Prasarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian di Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (2/8).

 

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi/Istimewa.

"Hari ini kami saksikan pemberian investasi berupa Jalan Usaha Tani. Tentu saja dengan adanya ini dapat meningkatkan hasil pertanian di Kabupaten Garut, sehingga dapat menggenjot ekspor," kata Wamentan Harvick. 

 

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi dan Bupati Garut Rudy Gunawan/Istimewa.

Apalagi, tambahnya, Kementerian Pertanian telah mencanangkan program Gerakan Tiga Kali Ekspor atau Gratieks yang dapat mengakselerasi ekspor pertanian, termasuk dari Garut. Namun dia erharap agar indeks pertanaman atau produktivitas pertanian di Garut pun ditingkatkan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan domestik terlebih dahulu serta sebagai upaya mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

"Garut ini selain menjadi sentra jagung dan hortikultura, potensi kopi Garut juga luar biasa. Ini harus kita dorong agar bisa berorientasi ekspor," katanya.

 

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi dan Bupati Garut Rudy Gunawan/Istimewa.

Sementara itu, Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan JUT merupakan program yang strategis untuk menggerakkan hasil-hasil produksi pertanian di wilayahnya. Selain itu, menurut Rudy, adanya JUT ini dapat mempermudah akses sarana dan prasarana pertanian untuk menuju lahan.

"Jadi ini adalah yang diharapkan oleh masyarakat Garut, selain dari APBD, sehingga dapat memperluas jaringan usaha tani kita," ujarnya. 

 

 

(*)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya