Terdampak El Nino, Warga Jonggol Kesulitan Air Bersih

Sudah hampir satu bulan lebih dari 635 kepala keluarga (KK) atau 2.150 jiwa warga Desa Weninggalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, saat ini mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan 63 persen wilayah zona musim di Indonesia terdampak fenomena El Nino, yang menyebabkan musim kemarau menjadi lebih kering.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 03 Agu 2023, 14:35 WIB
Kekeringan Landa Jonggol Bogor
Sudah hampir satu bulan lebih dari 635 kepala keluarga (KK) atau 2.150 jiwa warga Desa Weninggalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, saat ini mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan 63 persen wilayah zona musim di Indonesia terdampak fenomena El Nino, yang menyebabkan musim kemarau menjadi lebih kering.
Warga menerima bantuan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor di Desa Weninggalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/8/2023). (merdeka.com/Arie Basuki)
Sudah hampir satu bulan lebih dari 635 kepala keluarga (KK) atau 2.150 jiwa warga Desa Weninggalih saat ini mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. (merdeka.com/Arie Basuki)
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan 63 persen wilayah zona musim di Indonesia terdampak fenomena El Nino, yang menyebabkan musim kemarau menjadi lebih kering. (merdeka.com/Arie Basuki)
Penyaluran air bersih kepada warga Desa Weninggalih diawasi oleh petugas BPBD Kabupaten Bogor dan polisi dari Polsek Jonggol. (merdeka.com/Arie Basuki)
Warga mendatangi truk pengangkut air bersih dengan membawa berbagai wadah seperti ember dan jeriken. (merdeka.com/Arie Basuki)
Anggota polisi dari Polsek Jonggol membantu pendistribusian air bersih kepada warga. (merdeka.com/Arie Basuki)
Sementara itu, berbagai wilayah di Kabupaten Bogor saat ini mulai mengalami krisis air. (merdeka.com/Arie Basuki)
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan telah menggelar rapat koordinasi dengan para camat dan jajaran untuk memetakan wilayah rawan kekeringan tersebut. (merdeka.com/Arie Basuki)
Masyarakat Desa Weninggalih diketahui hanya memiliki sumber mata air dari curah hujan. Karena itu, saat ini masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih karena hujan tak kunjung turun. (merdeka.com/Arie Basuki)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya