Liputan6.com, Jakarta Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan beberapa waktu lalu mengungkapkan keinginan mereka untuk mencari tahu siapa sosok yang membantu keduanya saat kecelakaan menimpa mereka di ruas tol Cikampek KM 6. Usaha mereka pun tidak sia-sia.
Saat ini, Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan sudah berhasil mendapatkan kontak orang yang menolong mereka. Mereka kemudian berencana untuk bertemu langsung dengan orang yang membantunya itu.
Advertisement
“Ini pas banget udah bisa keluar, mau ketemu janjian sama yang nolongin, kemarin udah dapat nomornya,” kata Lady Nayoan dilansir dari tayangan Seleb Oncam News, Selasa (8/8/2023).
Janjian Bertemu
Lebih lanjut, mereka sudah membuat janji bertemu. Selain menyampaikan terima kasih, mereka ingin mendengarkan cerita langsung dari saksi mata tentang bagaimana kejadian tersebut terjadi.
“Jadi pas banget janjian mau ketemu sama yang nolongin, pengin tahu aja, kalau dia kan dari luar tuh yang ngelihat mobilnya terbalik kan, pengin tahu aja ceritanya sama terima kasih sih,” sambungnya.
“Kemarin sudah teleponan sama bapaknya, sempat nanya beberapa pertanyaan lah, kejadiannya kayak gimana, soalnya kan posisi dia memang di belakang mobil kita persis, selebihnya sih kurang lebih nggak jauh beda,” jelas Rendy Kjaernett.
Advertisement
Versi Saksi Mata
Dari percakapan tersebut, terungkap bahwa orang yang membantu mereka telah memberikan gambaran yang lebih rinci mengenai kronologi kecelakaan. Mobil yang dikendarai oleh Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan kehilangan keseimbangan, melintir, dan akhirnya menabrak pembatas beton sebelum terguling.
“Dia bilang memang mobilnya kehilangan keseimbangan, tapi lebih detailnya dia, mobilnya melintir, terus moncong mobilnya menghadap ke mobil dia, terus nggak lama menabrak pembatas beton, terguling sampai lima kali,” jelasnya.
Sempat Ragu dan Takut
Orang tersebut sebenarnya enggan turun dari kendaraannya untuk memberikan bantuan karena takut melihat kondisi mobil Rendy Kjaernett. Namun, akhirnya ia tetap memberikan pertolongan, menyuruh pasangan tersebut untuk keluar dari mobil.
“Dia juga pas mau nolongin sebenarnya nggak berani turun, karena takut-takut juga, mobilnya udah kayak gitu, takutnya di dalam nggak selamat, dia nggak mau kena masalah juga, tapi untungnya dia nolongin, dia suruh saya dan istri saya keluar,” tutupnya.
Advertisement