Liputan6.com, Jakarta Tanpa menyebut nama, Rossa mendadak menyindir tipis-tipis kontes kecantikan yang ternyata tidak menghormati wanita. Ia menilai penyelenggaraan kontes kecantikan tidak cerdas.
Netizen lantas berspekulasi, pelantun “Tegar” dan “Terlalu Cinta” menyindir Miss Universe Indonesia yang ditimpa dugaan pelecehan seksual soal body checking yang berujung foto telanjang.
Advertisement
“Suatu kontes kecantikan wanita tapi tidak menghormati wanita. So stup*d (gobl*k banget),” tulis Rossa di Instagram Stories, Rabu (9/8/2023) tanpa menyebut nama kontes kecantikan yang dimaksud.
Indikasi sindiran untuk Miss Universe Indonesia menguat setelah unggahan ini diunggah ulang Rio Motret yang mundur dari jabatan Visual Director kontes kecantikan tersebut.
Salut Banget Sama Oca
“Salut banget sama Oca sebagai public figure dan wanita berprestasi mau ikut menyuarakan kasus ini. Semoga public figure lainnya bisa mengikuti jejak Oca,” Rio Motret merespons.
“Karena melalui media sosial kita bisa membantu menyuarakan kasus ini agar diusut tuntas dan bersama-sama kita lindungi harkat dan martabat wanita,” ia menambahkan.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Let's Speak Up!
Respons Rio Motret lantas ditanggapi Rossa. Pemilik album Kembali meminta semua pihak berani bersuara agar kasus dugaan pelecehan seksual segera mencapai titik terang. “Let’s speak up (Ayo bersuara)!” sahut Rossa.
Terpisah, kepada Showbiz Liputan6.com lewat telepon, pengacara Rio Motret dan finalis Miss Universe Indonesia yang jadi korban dugaan pelecehan seksual, Mellisa Anggraini mengklaim body screening yang diduga berujung pemotretan telanjang terjadi dua hari jelang grand final atau malam puncak.
2 Hari Jelang Grand Final
“Dua hari jelang grand final mendadak ada body screening. Logikanya kalau mau melakukan body screening mestinya di awal. SOP harus jelas, menerapkan asas kehati-hatian, dan ruangan harus steril dari orang-orang yang tidak berkepentingan,” kata Mellisa Anggraini.
Steril yang dimaksud yakni termasuk bersih dari penggunaan kamera dan ponsel dari mereka yang tak berkepentingan mengingat yang diperiksa adalah area privat. Mellisa Anggraini mengingatkan, finalis mesti mendapat rasa aman saat menjalani sesi body screening.
Advertisement